Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pemerintah Klaim Kasus Covid-19 di 3 Provinsi Membaik Imbas PPKM, Ini Faktanya

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto menyebut kasus Covid-19 di DKI Jakarta, Jawa Tengah dan Yogyakarta membaik setelah menerapkan PPKM.
Warga berjalan melewati Jalan Pintu Besar Utara yang ditutup karena kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Kota Tua, Jakarta, Kamis (21/1/2021)./Antararn
Warga berjalan melewati Jalan Pintu Besar Utara yang ditutup karena kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Kota Tua, Jakarta, Kamis (21/1/2021)./Antararn

Bisnis.com, JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengklaim sejumlah daerah mengalami perbaikan terkait kasus Covid-19 setelah pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM). Daerah yang dimaksud adalah DKI Jakarta, Jawa Tengah dan Yogyakarta.

“Kemarin dari data PPKM terlihat beberapa provinsi mengalami perbaikan. DKI Jakarta, Jawa Tengah, Yogyakarta,” kata Airlangga dalam keterangan pers usai rapat terbatas dengan Presiden Jokowi di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (3/2/2021).

Meskipun demikian, Airlangga tidak menjabarkan barometer yang menjadikan DKI Jakarta, Jawa Tengah dan Yogyakarta sudah membaik terkait kasus penularan Covid-19 selama menerapkan PPKM.

Seperti diketahui, pemerintah pusat memutuskan untuk memberlakukan PPKM di Jawa-Bali mulai 11 Januari hingga 25 Januari 2021. Namun, karena kasus Covid-19 belum menunjukkan tren penurunan, maka PPKM kembali diperpanjang selama dua pekan mulai 26 Januari hingga 8 Februari 2021.

Lantas, benarkah kasus Covid-19 di tiga provinsi tersebut membaik seperti yang disebutkan oleh pemerintah? Berikut ini data yang dihimpun Bisnis terkait kasus Covid-19 di DKI Jakarta, DIY dan Jawa Tengah.

1. DKI Jakarta

Untuk DKI Jakarta pada pekan ini tidak lagi masuk dalam jajaran lima daerah dengan kasus tertinggi positif Covid-19.

Kendati begitu, wilayah yang dipimpin Anies Baswedan ini masuk dalam jajaran kenaikan kematian tertinggi pada pekan ini. DKI menyumbangkan kenaikan 279 orang meninggal dunia lebih banyak pada pekan ini. Angka ini naik dibandingkan dengan pekan lalu yakni 250 orang.

Selain itu, kasus Covid-19 di DKI Jakarta juga cenderung fluktuatif. Memang, pada 27 Januari 2021 kasus positif harian di provinsi itu turun tajam yaitu 1.836 kasus. Namun, kemudian kembali merangkak naik mencapai 2.889 kasus pada 28 Januari, 3.448 (29 Januari), 3.491 (30 Januari) dan 3.474 pada 31 Januari.

Belum ada catatan signifikan yang dapat menyebutkan bahwa kondisi pandemi di Jakarta mulai membaik. Bahkan, Wakil Gubernur DKI Jakarta menyebut penerapan pembatasan belum sesuai dengan yang diharapkan.

“Perlu juga kami sampaikan perkembangan Covid-19 di DKI Jakarta sebagaimana disampaikan pak Jokowi dalam PPKM kedua memang hasilnya belum memuaskan,” kata Wagub DKI Ahmad Riza Patria, Selasa (2/1/2021).

Data Satgas Penanganan Covid-19 menunjukkan hingga 2 Februari 2021, DKI Jakarta mencatat total kasus positif mencapai 276.694 orang, kasus sembuh 248.512 orang dan yang meninggal jumlahnya mencapai 4.356 orang.

Sementara itu, hingga 31 Januari 2021, Dinas Kesehatan DKI Jakarta mencatat persentase keterpakaian termpat tidur isolasi di Rumah Sakit (RS) rujukan mencapai 80 persen, sedangkan persentase keterpakaian tempat tidur di ICU RS rujukan mencapai 79 persen.

2. Jawa Tengah

Seperti halnya DKI Jakarta, Provinsi Jawa Tengah masuk dalam daftar 5 provinsi dengan kasus kematian tertinggi akibat Covid-19 pada pekan ini. 

Selain itu, Provinsi yang dipimpin Ganjar Pranowo ini juga masuk dalam jajaran 5 provinsi dengan kenaikan kasus positif tertinggi sepekan lalu.

Akan tetapi, daerah tersebut juga tercatat mengalami peningkatan angka kesembuhan pada pekan sebelumnya yaitu naik dari 5.007 per pekan menjadi 7.166 pasien.

Untuk diketahui angka kesembuhan tertinggi dalam persentase dicatatkan oleh Provinsi Riau 93,44 persen, Bengkulu 92,33 persen, Gorontalo 91,97 persen, DKI Jakarta 89,65 persen dan Papua Barat 89,59 persen.

Berdasarkan data Satgas Penanganan Covid-19, pada Selasa (2/2/2021) penambahan kasus Covid-19 di Jawa Tengah masih mencapai di atas 1.000 kasus yaitu 1.116 kasus sehingga totalnya menjadi 127.445 orang.

Kemudian, kasus sembuh di provinsi tersebut bertambah 1.385 orang sehingga totalnya menjadi 83.885 orang, sedangkan kasus meninggal bertambah 58 sehingga totalnya menjadi 5.522 orang.

3. DIY

Sementara itu, Yogyakarta sempat masuk 5 provinsi dengan angka kasus Covid-19 tertinggi pada pekan lalu. Angka kasus di DIY kian meningkat dari 2.004 pekan lalu menjadi 2.486 kasus.

Kendati demikian, pada pekan ini DIY keluar dari daftar lima besar provinsi dengan penambahan kasus tertinggi Covid-19.

DIY juga masuk daftar 5 provinsi dengan kenaikan angka kesembuhan tertinggi pada pekan lalu. Daerah istimewa itu mencatatkan kenaikan selisih angka kasus hingga 886 pasien dari 1.466 pasien menjadi 2.351 orang.

Adapun, berdasarkan data Satgas Penanganan Covid-19 pada Selasa (2/2), total kasus Covid-19 di DIY mencapai 22.585 kasus. Kemudian, kasus sembuh totalnya 15.916 orang, sedangkan kasus meninggal totalnya mencapai 525 kasus.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Rayful Mudassir
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper