Bisnis.com, JAKARTA - Bangkai seekor paus berjenis Bryde (Bryde's Whale) terdampar di Pantai Batu Belig, Kerobokan Kelod, kecamatan Kuta Utara, Badung, Bali.
Foto bangkai paus Bryde tersebut diunggah oleh akun Instagram Westerlaken Foundation (@westerlakenfoundation) pada Kamis (21/1/2021) sekitar pukul 12.00 WIB.
"Saat ini, kami berada di lokasi [Pantai Batu Belig] untuk menangani [sepertinya] Paus Bryde. Paus tersebut sudah mati. Kami harus mengambil sampel DNA dan berkoordinasi dengan @bpspldenpasar," tulis akun Instagram @westerlakenfoundation seperti dikutip, Kamis (21/1/2021).
Dalam unggahan tersebut, terlihat bangkai paus yang terdampar di Pantai Batu Belig sudah berwarna cokelat.
Berdasarkan situs whales.org, paus Bryde merupakan satu-satunya paus balin yang menghabiskan seluruh hidup mereka di perairan tropis dan subtropis. Paus besar tersebut memiliki bobot lebih dari 44 ton.
Baik identitas dan jumlah pasti paus Bryde berada di area abu-abu atau tidak diketahui. Paus Bryde biasanyaditemukan di samudra Pasifik. Namun, ada pula spesies yang hidup di samudra Hindia Atlantik.
"Ada juga paus yang berukuran lebih kecil. Mereka cenderung lebih menyukai perairan pesisir," tulis whale.org.
Hingga saat ini, belum ada keterangan dari Dinas Kelautan dan Perikanan (KKP) Bali terkait penanganan bangkai paus yang terdapar di Pantai Batu Belig tersebut.