Bisnis.com, JAKARTA — Tiga puluh enam hari menjelang berakhir masa jabatannya, Jaksa Agung, William Barr menyatakan akan mengundurkan diri pada minggu depan setelah lembaga Electoral College memutuskan secara resmi kemenangan Joe Biden pada Pemilihan Presiden AS 2020.
Pengunduran diri itu akan mengakhiri masa jabatan seorang loyalis Presiden Donald Trump yang telah menegakkan "hukum dan ketertiban" di pemerintahan. Akan tetapi, pada akhirnya dia memberikan pukulan paling keras terhadap klaim Trump yang tidak berdasar bahwa pemilu 2020 dipenuhi dengan kecurangan.
Kepergiannya diumumkan oleh Presiden Donald Trump di Twitter beberapa saat setelah penghitungan di Electoral College menempatkan Presiden terpilih Joe Biden meraih 306 suara elektoral melebihi ambang batas 270 yang diperlukan untuk mengamankan kursi kepresidenan secara resmi.
| Baca Juga : Mengendus Jejak Pertemuan Trump dan Luhut |
|---|
Electoral College terdiri dari 538 anggota yang disebut Elector dan siapa calon presiden yang mampu merebut separuh lebih, atau 270 suara mereka, maka kandidat tersebut akan menjadi presiden terlepas dari hasil suara populer atau suara rakyat secara keseluruhan.
Terlepas dari meningkatnya ketegangan antara Trump dan Barr yang baru-baru ini muncul ke publik, Presiden menyebut kepergian Barr sebagai hal yang bersahabat meski jabatan itu akan berakhir pada 20 Januari tahun depan saat pesiden baru dilantik.
"Saya baru saja bertemu dengan Jaksa Agung Bill Barr di Gedung Putih. Hubungan kami sangat baik, dia telah melakukan pekerjaan luar biasa! Sesuai isi surat, Bill akan pergi sebelum Natal untuk menghabiskan liburan bersama keluarganya," ujar Trump mengumumkan berita tersebut.
Dia mengatakan Wakil Jaksa Agung Jeff Rosen adalah orang yang luar biasa dan akan menjadi Jaksa Agung. Sedangkan Richard Donoghue yang sangat dihormati akan mengambil alih tugas Wakil Jaksa Agung. Terima kasih untuk semuanya!", katanya seperti dikutip CNN.com, Selasa (15/12/2020).
Sedangkan satu sumber mengatakan bahwa terlepas dari pesan optimistis Trump, dia telah serius mempertimbangkan untuk memecat Jaksa Agung pada Minggu meskipun para pejabat tidak percaya dia akan segera memecat Barr.
Joe Biden sebagai presiden terpilih akan menyampaikan pidato kemenangannya pagi ini Waktu Indonesia bagian Barat atau malam Senin waktu setempat.
I’m forever humbled by the fact that 5.7 million people chipped in to power our campaign to victory. And to thank everyone, we’re hosting a Grassroots Donor Thank You call tonight. Head to https://t.co/c4wtQjE6hU to join us.
— Joe Biden (@JoeBiden) December 14, 2020
