Cari berita
Bisnis.com

Konten Premium

Bisnis Plus bisnismuda Koran Bisnis Indonesia tokotbisnis Epaper Bisnis Indonesia Konten Interaktif Bisnis Indonesia Group Bisnis Grafik bisnis tv

Update Corona 18 September: Rekor, Uji Spesimen Tembus 44.428

Total spesimen terkait Covid-19 yang diperiksa sampai dengan Jumat (18/9/2020) mencapai 2.841.352 spesimen.
Mutiara Nabila
Mutiara Nabila - Bisnis.com 18 September 2020  |  16:34 WIB
Update Corona 18 September: Rekor, Uji Spesimen Tembus 44.428
petugas memeriksa sampel covid/19 di laboratorium PCR RSUD Sekayu. istimewa

Bisnis.com, JAKARTA – Satuan Tugas Penanganan Covid-19 mencatat jumlah spesimen harian yang diuji pada Jumat (18/92020) mencapai jumlah terbanyak sepanjang wabah virus Corona di Indonesia yaitu menembus angka 44.428 spesimen.

Adapun, dari tambahan jumlah spesimen tersebut, total spesimen diperiksa mencapai 2.841.352 spesimen. Namun, jumlah orang yang baru dites per hari lebih rendah dari hari sebelumnya, hanya 24.324 orang.

Adapun, dari spesimen yang diperiksa, positivity rate tetap di angka 14,1 persen. Seluruh 34 provinsi saat ini tercatat sudah terdampak dan ada 493 kabupaten kota yang terdampak dari total 514 kabupaten/kota.

Dari laporan tersebut juga tercatat masih terdapat 59 lab yang belum melapor hasil pemeriksaan PCR, yang terdapat di Kota Yogyakarta, Bandung, Tanjung Pinang, Jakarta, Bekasi, Bandung, Cirebon, Surabaya.

Kemudian, Probolinggo, Tulungagung, Semarang, Mamuju, Sorong, Depok, Samarinda, Pekanbaru, Mataram, Sumbawa, Lubuk Linggau, Balikpapan, Pekanbaru, Karo, Medan, Tuban, Tabalong, Tuban, Malang, Tabanan.

Sementara itu, secara nasional terjadi kenaikan kasus positif sebanyak 3.891 kasus sehingga kumulatif menjadi 236.519 kasus.

Adapun, kasus sembuh juga mencapai rekor dengan tambahan sebanyak 4.088 kasus atau kumulatif 170.774 kasus, sedangkan kasus meninggal bertambah 114 kasus atau jika ditotal mencapai 9.336 kasus.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini, di sini :

Virus Corona covid-19
Editor : Fitri Sartina Dewi

Artikel Terkait



Berita Lainnya

    Berita Terkini

    back to top To top