Bisnis.com, JAKARTA - Kekayaan finansial Elon Musk tidak menunjukan tanda-tanda melambat di tengah tekanan ekonomi global akibat pandemi Covid-19.
Alih-alih berkurang, Elon Musk justru menjadi pengusaha terkaya keempat di dunia setelah saham Tesla Inc melonjak.
Seperti dikutip Bloomberg, saham Tesla Inc pada Senin (17/8/2020) ditutup pada rekor tertinggi atau naik sebesar 11 persen. Otomatis, hal itu meningkatkan kekayaan bersih Musk sebesar US$ 7,8 miliar.
Peningkatan ini melampaui pendiri Tesla, taipan mewah Prancis Bernard Arnault, non-Amerika terkaya di Bloomberg Billionaires Index. Dengan kekayaan Musk sebesar US$84,8 miliar, menempatkannya dikisaran US$ 15 miliar dari Mark Zuckerberg, nomor tiga di peringkat 500 orang terkaya di dunia.
Reli saham Tesla hari Senin hanyalah kemenangan terbaru bagi miliarder yang dua tahun lalu digugat oleh AS. Securities and Exchange Commission memutuskan supaya korporasi mengundurkan diri sebagai ketua pembuat mobil listrik.
Saham Tesla, yang naik 3 persen pada pukul 12:10 malam waktu New York. Secara tahunan, saham naik lebih dari 353 persen tahun ini, didorong oleh rumor yang berkembang bahwa perusahaan akan dimasukkan dalam Indeks S&P 500.
Baca Juga
Kemudian, Space Exploration Technologies Corp. atau SpaceX juga siap menambah kekayaannya sebesar US$3 miliar. Perusahaan mengumumkan telah mengumpulkan US$1,9 miliar dalam pendanaan baru. Putaran pendanaan meningkatkan penilaian ekuitas menjadi US$46 miliar.
Dengan demikian, kekayaan Musk telah tumbuh lebih dari US$57 miliar tahun ini. Hal ini menjadi peningkatan terbesar kedua pada indeks setelah pendiri Amazon.com Inc. Jeff Bezos, sebagai orang terkaya di dunia yang telah mengumpulkan US$73 miliar pada 2020 dan sekarang kekayaannya US$188 miliar.
Adapun, Mark Zuckerberg dari Facebook Inc. menjadi miliuner bulan ini, bergabung dengan Bezos dan Bill Gates, orang terkaya kedua di dunia.