Bisnis.com, JAKARTA - Duta Besar Indonesia untuk Ethiopia, Djibouti dan Uni Afrika Al Busyra Basnur merilis buku tentang Ethiopia di Addis Ababa, Senin (20/7/2020).
Buku berjudul ‘Catatan Duta Besar Republik Indonesia, Ethiopia’ itu menceritakan tentang sejarah negara itu dan pengalaman yang telah dialami selama menjadi Dubes di negara tersebut.
“Saya menulis buku ini untuk berbagi pengalaman dan mendorong berbagai pihak baik di Indonesia maupun di Ethiopia untuk meningkatkan hubungan dan kerjasama kedua negara, karena potensi kerjasama, terutama dibidang ekonomi dan pendidikan sangat besar,” katanya melalui keterangan resmi, Senin (20/7/2020).
Ethiopia sempat dilanda bencana pada 1984-1986. Peristiwa ini mengakibatkan sekitar 1,2 juta penduduk meninggal dunia. Namun kini mulai mengalami kemajuan pesat di berbagai bidang.
Pertumbuhan ekonomi tahun 2008-2017 Ethiopia rata-rata di atas 10 persen. Negara di Benua Afrika itu juga menjadi tujuan menarik investasi perusahaan dari berbagai negara, termasuk Indonesia.
Kini terdapat lima perusahaan Indonesia yang berinvestasi di Ethiopia, nomor dua terbanyak di Afrika setelah Nigeria. Adapun total sekitar 30 perusahaan asal Tanah Air berinfestasi di benua itu.
Baca Juga
Selain itu, potensi kerja sama Indonesia-Ethiopia diyakini sangat besar. Namun, masih banyak masyarakat Indonesia yang belum mengetahui potensi tersebut, termasuk kondisi real dan kemajuan terkini Ethiopia.
Dalam beberapa tahun terakhir kata dia, hampir semua orang Indonesia maupun pejabat pemerintah dan nonpemerintah kaget melihat kemajuan dan pesatnya pembangunan di negara itu.
Sementara itu editor buku tersebut, Ravky Adi Permato mengatakan bahwa buku Ethiopia berisi banyak data dan angka serta memaparkan berbagai perkembangan terkini Ethiopia.
“Bagus dibaca oleh berbagai kalangan profesional dan generasi muda terutama yang ingin mengetahui Ethiopia dan Afrika pada umumnya serta dapat dijadikan bahan referensi,” ujarnya.