Kasus WNI Terpapar Covid-19 di Luar Negeri Menurun

Total kumulatif WNI yang terpapar Covid-19 di luar negeri per 20 Juli 2020, menjadi 1.198 orang yang tersebar di 46 negara

Nindya Aldila - Bisnis.com

Senin, 20 Juli 2020 | 11:45

Sejumlah warga negara Indonesia (WNI) terdampak perpanjangan masa Lockdown di Malaysia tiba di Pelabuhan Bandar Sri Junjungan Dumai di Dumai, Riau, Jumat (27/3/2020). Sebanyak 64 WNI dari Malaysia tiba di Dumai setelah melakukan transit lewat Tanjung Balai Karimun Kepri akibat terdampak perpanjangan masa Lockdown hingga 14 April 2020 terkait pandemi wabah COVID-19 di negara tersebut./ANTARA FOTO-Aswaddy Hamid

Bisnis.com, JAKARTA - Jumlah Warga Negara Indonesia yang terpapar virus Corona (Covid-19) menurun seiring dengan semakin banyak yang sembuh dan beberapa WNI telah kembali ke Tanah Air.

Berdasarkan informasi Kementerian Luar Negeri pada Senin (20/7/2020) pukul 08.00 WIB, terdapat kasus baru Warga Negara Indonesia (WNI) positif Covid-19 di Qatar dan Mesir.

Kemenlu mencatat dua WNI di Mesir dan Qatar dinyatakan sembuh. Dengan demikian, total kumulatif WNI yang terpapar Covid-19 di luar negeri menjadi 1.198 orang yang tersebar di 46 negara dengan perincian 795 orang dinyatakan sembuh, 95 orang meninggal, dan 308 orang masih dalam perawatan.

Dengan demikian, persentase kesembuhan WNI terinfeksi Covid-19 di luar negeri hari ini menjadi 66,3 persen. Kini Arab Saudi menjadi negara dengan jumlah WNI terpapar Covid-19 tertinggi yang diikuti Malaysia dan Qatar.

Adapun, sebelumnya pada Minggu (19/7/2020) total kumulatif WNI yang terpapar Covid-19 di luar negeri mencapai 1.202 orang. Dari total tersebut, 793 orang telah sembuh, 95 meninggal dan 314 dalam perawatan.

Berikut rincian WNI terkonfirmasi Covid-19 di luar negeri per 20 Juli:

Baca Juga

1. Amerika Serikat: 82 WNI (59 sembuh, 7 stabil, 16 meninggal)
2. Arab Saudi: 186 WNI (52 sembuh, 82 stabil, 52 meninggal)
3. Australia: 2 WNI (stabil)
4. Bahrain: 1 WNI (sembuh)
5. Bangladesh: 1 WNI (stabil)
6. Belanda: 8 WNI (3 sembuh, 1 stabil, 4 meninggal)
7. Belgia: 3 WNI (3 sembuh)
8. Brunei Darussalam: 5 WNI (sembuh)
9. Chile: 1 WNI (stabil)
10. Ekuador: 1 WNI (sembuh)
11. Ethiopia: 1 (sembuh)
12. Filipina: 2 WNI (1 sembuh, 1 stabil)
13. Finlandia: 1 WNI (sembuh)
14. Hong Kong: 3 WNI (stabil)
15. India: 75 WNI (sembuh)
16. Inggris: 20 WNI (17 sembuh, 3 meninggal)
17. Irlandia: 1 WNI (sembuh)
18. Italia: 3 WNI (sembuh)
19. Jepang: 2 WNI (sembuh)
20. Jerman: 12 WNI (7 sembuh, 4 stabil, 1 meninggal)
21. Kamboja: 3 WNI (2 sembuh, 1 stabil)
22. Kanada: 4 WNI (stabil)
23. Maladewa: 1 WNI (stabil)
24. Makedonia Utara: 1 WNI (sembuh)
25. Meksiko: 2 WNI (1 sembuh, 1 stabil)
26. Mesir: 6 WNI (2 sembuh, 4 stabil)
27. Kazakhstan: 2 WNI (1 sembuh, 1 stabil)
28. Korea Selatan: 8 WNI (5 sembuh, 3 stabil)
29. Kuwait: 98 WNI (87 sembuh, 8 stabil, 3 meninggal)
30. Makau (RRT): 3 WNI (sembuh)
31. Malaysia: 167 WNI (47 sembuh, 118 stabil, 2 meninggal)
32. Oman: 2 WNI (1 sembuh, 1 stabil)
33. Pakistan: 33 WNI (32 sembuh, 1 stabil)
34. Prancis: 4 WNI (3 sembuh, 1 stabil)
35. UEA: 56 WNI (45 sembuh, 6 stabil, 5 meninggal)
36. Qatar: 109 WNI (86 sembuh, 22 stabil, 1 meninggal)
37. Rusia: 19 WNI (sembuh)
38. Singapura: 57 WNI (47 sembuh, 8 stabil, 2 meninggal)
39. Spanyol: 13 WNI (sembuh)
40. Sudan: 3 WNI (stabil)
41. Swedia: 1 WNI (stabil)
42. Taiwan: 3 WNI (sembuh)
43. Thailand: 1 WNI (sembuh)
44. Turki: 3 WNI (1 sembuh, 1 stabil, 1 meninggal)
45. Vatikan: 8 WNI (sembuh)
46. Vietnam: 1 WNI (stabil)
47. Kapal Pesiar: 180 WNI (154 sembuh, 21 stabil, 5 meninggal).