Bisnis.com, JAKARTA - Kuasa hukum Djoko Tjandra, Anita Kolopaking membenarkan sejumlah foto dan video yang disebarkan pemilik akun @xdigeeembok di media sosial Twitter.
Kendati demikian, ujar Anita, pemilik akun itu menambahkan narasi yang berbeda dengan peristiwa di dalam foto tersebut.
Menurut Anita, hal tersebut sudah disampaikan kepada Bareskrim Polri agar dapat ditindaklanjuti.
"Fotonya betul, tapi beritanya [narasinya] kan lain," tutur Anita di Bareskrim Polri, Kamis (16/7/2020).
Anita juga membantah telah melaporkan akun media sosial @xdigeeembok ke Bareskrim Polri terkait aksi dugaan peretasan terhadap ponselnya sehingga tersebar ke media sosial.
Anita mengatakan kedatangannya ke Bareskrim Polri hanya untuk mengklarifikasi sejumlah chat dirinya dengan kliennya, Djoko Tjandra.
Baca Juga
"Jadi bukan laporan, kami baru mengklarifikasi apa yang disebarkan oleh akun Diablo itu. Sekarang lagi dalam pendalaman," kata Anita.
Sebelumnya, Anita Kolopaking berencana melaporkan peretasan ponsel pintarnya ke Bareskrim Polri. Kamis siang.
Anita menjelaskan akibat peretasan tersebut, semua chatting antara dirinya dan kliennya terpublikasi di media sosial Twitter.
Tidak hanya itu, kata Anita , ada beberapa foto dan video yang diposting akun media sosial Twitter dengan nama akun @digeeembok.
Seperti diketahui, akun media sosial tersebut telah membeberkan chatting, foto dan video berkaitan dengan pertemuan dirinya dengan beberapa pihak untuk memuluskan rencana keluar-masuk buronan Djoko Soegiharto Tjandra.