Bisnis.com, JAKARTA – Agus Harimurti Yudhoyono membuat cuitan di akun media sosialnya terkait meninggalnya Jenderal TNI (purn) Pramono Edhie Wibowo.
Anak sulung presiden ke-6 Republik Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono sekaligus Ketua Umum Partai Demokrat itu menyampaikan dukacitanya serta mendoakan sang paman.
AHY- begitu sapaan akrab Agus- mengatakan almarhum Edhie meninggal dunia karena sakit. Hal itu dikatakan AHY lewat akun Twitternya @AgusYudhoyono pada Sabtu (13/6/2020).
“Inna lillahi wa inna ilaihi raji'un, telah meninggal dunia Paman kami, Jenderal TNI (Purn) Pramono Edhie Wibowo, adik dr Ibu Ani Yudhoyono. Kepala Staf Angkatan Darat (2011-2013), yg juga kader utama @PDemokrat, hari ini (13/6) sekitar pukul 19.30 WIB karena sakit,” kata dia.
Selain itu, AHY juga membuat cuitan kedua yang berisi permohonan agar masyarakat luas membukakan pintu maaf seluas-luasnya atas kesalahan yang pernah dilakukan almarhum.
“Mohon dibukakan pintu maaf yang sebesar-besarnya atas kesalahan Almarhum semasa hidup. Semoga beliau husnul khatimah, segala amal ibadah & pengabdian beliau diterima, diberikan tempat terbaik di sisi Allah SWT. Aamiin YRA,” tulisnya.
Terpisah, eks politisi Partai Demokrat Roy Suryo menyebutkan Jenderal (Purn) TNI Pramono Edhie Wibowo meninggal dunia karena menderita sakit jantung sejak sebelum bulan Maret 2020.
Roy mengatakan bahwa mantan KASAD tersebut menghembuskan nafas terakhirnya di RS Cimacan Cianjur Jawa Barat pada Sabtu 13 Juni 2020 pukul 19.30 WIB.