Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Update Corona 6 Juni: Kasus Sembuh di Sejumlah Provinsi Naik Signifikan

Meski terjadi peningkatan kasus positif, sejumlah provinsi di Indonesia melaporkan kasus sembuh pasien Covid-19 yang cukup signifikan.
Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto memberikan update data virus corona (Covid-19) di Indonesia dalam konferensi pers dari Graha BNPB, Minggu (24/5/2020)/Dok.-Gugus Tugas Covid-19
Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto memberikan update data virus corona (Covid-19) di Indonesia dalam konferensi pers dari Graha BNPB, Minggu (24/5/2020)/Dok.-Gugus Tugas Covid-19

Bisnis.com, JAKARTA - Kasus sembuh di sejumlah provinsi di Indonesia mengalami peningkata tajam.

Juru Bicara Pemerintah untuk Percepatan Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto mengatakan meski mengalami peningkatan kasus, jumlah sembuh naik cukup signifikan.

Di Jawa Timur misalnya terjadi kenaikan kasus konfirmasi Covid-19 sebanyak 286 orang. Meskipun begitu jumlah pasien sembuh mencapai 154 orang.

“Kemudian DKI Jakarta mengalami penambahan 104 kasus. DKI berdasarkan kajian sebagian diperoleh dari tracing yang dilaksanakan secara agresif terhadap kontak positif ditambah dari pekerja migran di Bandara Soetta. 85 sembuh di Jakarta,” katanya, Sabtu (6/6/2020).

Update Corona 6 Juni: Kasus Sembuh di Sejumlah Provinsi Naik Signifikan

Selain itu beberapa provinsi lain mengalami penambahan kasus yaitu di Papua 87 orang, Sulawesi Selatan 79 orang, Sumatra Utara 68. Yuri menyebut setidaknya 17 provinsi melaporkan kasus di bawah 10 orang.

Terkait angka kasus sembut, Yuri menyebutkan di Banten mencatat penambahan kasus 36 orang dan sembuh 41 orang, Kalimantan bertambah 1 kasus dan 12 lainnya sembuh, Bengkulu tidak mengalami penambahan kasus positif namun jumlah kasus sembut bertambah 12 pasien.

Hari ini pemerintah mencatat penambahan kasus 993 orang dengan total kasus 30.514. Jumlah ini diiringi kasus sembuh 464 orang sehingga total menjadi 9.907. Sementara itu terjadi 31 penambahan korban meninggal sehingga total menjadi 1.801.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Rayful Mudassir
Editor : Saeno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper