Bisnis.com, JAKARTA – Jumlah kasus infeksi virus Corona penyebab Covid-19 masih terus meningkat dan kini melampui 6,5 juta orang di seluruh dunia.
Dikutip dari www.worldometers.info, jumlah kasus Covid-19 di seluruh dunia mencapai total 6.551.436 hingga Rabu (3/6/2020) malam waktu GMT atau Kamis (3 /6/2020) pagi WIB.
Sebanyak 3.144.452 orang dinyatakan berhasil sembuh, 386.196 jiwa meninggal dunia, dan 3.020.788 pasien masih terinfeksi.
Kontribusi terbesar banyaknya kasus infeksi masih dipegang Amerika Serikat dengan 1.899.656 atau mengalami penambahan sebanyak 18.451 pasien baru pada Rabu. Di antara jumlah kasus tersebut, 584.525 orang dinyatakan sembuh dan 109.051 pasien meninggal dunia.
Angka-angka terbaru yang dilaporkan AS semakin mengukuhkan posisi negeri berekonomi terbesar di dunia ini sebagai negara dengan jumlah kasus dan korban jiwa terbanyak di dunia akibat Covid-19.
New York melaporkan 49 kematian harian akibat virus Corona. Untuk pertama kalinya, dalam 10 pekan terakhir, jumlah kematian di negara bagian AS itu berada di bawah 50.
Baca Juga
Gubernur New York Andrew Cuomo menyatakan kemenangan atas pandemi virus Corona menyusul angka kematian harian terendah sejak bulan Maret tersebut.
“Kami telah mengatasi tantangan terbesar yang pernah dihadapi negara ini dalam hidup saya dengan virus Covid-19 ini,” kata Cuomo, seperti dikutip Bloomberg. "Virus ini seperti binatang buas yang kita tidak tahu apakah kita bisa mengalahkannya, tapi sejauh ini, kita bisa mengatasinya."
Lebih dari 382.000 orang dinyatakan positif di negara bagian New York, dan jumlah kematian telah mencapai 30.151 jiwa.
Sementara itu, Uni Eropa berupaya mengamankan akses ke vaksin virus Corona di masa depan dengan mencari kesepakatan untuk berbagi biaya pengembangan dengan perusahaan farmasi.
Ada kekhawatiran yang berkembang di Eropa bahwa kawasan tersebut akan tertinggal oleh AS atau China dalam memperoleh pasokan vaksin yang telah teruji. Sebuah Memo Komisi Eropa memperingatkan bahwa langkah ini diperlukan mengingat janji pendanaan AS, termasuk US$1,2 miliar kepada AstraZeneca Plc untuk membantu membuat vaksin Covid-19 dengan University of Oxford.
Berturut-turut menyusul banyaknya jumlah kasus di AS adalah Brasil, Rusia, dan Spanyol (lihat tabel).
Dari sisi jumlah korban jiwa, menyusul Amerika Serikat, Inggris mencatat angka kematian tertinggi yakni 39.728 orang, diikuti Italia, Brasil, dan Prancis.
Virus Corona telah menyebar ke total 213 negara di dunia.
Di Indonesia, yang berada di posisi 34, tercatat 28.233 orang telah terinfeksi, dengan 1.698 pasien di antaranya meninggal dunia dan 8.406 orang sembuh.
Update Virus Corona 10 Negara Teratas | |||
---|---|---|---|
Negara | Jumlah Kasus Terbanyak | Jumlah Korban Jiwa | Jumlah Pasien Sembuh |
Amerika Serikat | 1.899.656 | 109.051 | 684.525 |
Brasil | 577.413 | 32.117 | 253.570 |
Rusia | 432.277 | 5.215 | 195.957 |
Spanyol | 287.406 | 27.128 | N/A |
Inggris | 279.856 | 39.728 | N/A |
Italia | 233.836 | 33.601 | 160.938 |
India | 216.824 | 6.088 | 104.071 |
Jerman | 184.396 | 8.698 | 167.300 |
Peru | 178.914 | 4.894 | 72.319 |
Turki | 166.422 | 4.609 | 130.852 |
Sumber: worldometers