Bisnis.com, JAKARTA— Aksi pengunjuk rasa di kota-kota Amerika Serikat setelah terbunuhnya George Floyd masih terus berlangsung hingga, Sabtu (30/5/2020) waktu setempat.
Media setempat melaporkan para pengunjuk rasa di kota-kota Amerika Serikat kembali turun ke jalan Sabtu (30/5/2020) hingga Minggu (31/5/2020) pagi.
Demonstrasi terjadi di banyak kota seperti Minneapolis, New York City, Los Angeles, DC, Atlanta, Seattle, Miami, Chicago, Pittsburgh, Philadelphia, dan Louisville. Demikian dikutip dari Insider.com.
Bentrokan terjadi antara polisi dan demonstran. Media setempat melaporkan terjadi kerusuhan, perusakan, pembobolan, penjarahan, dan sejumlah pembakaran.
Kerusuhaan dan penjarahan berlanjut hingga malam di beberapa kota California termasuk La Mesa. Setidaknya, dilaporkan dua bank dibakar.
Gubernur Gavin Newsom menyatakan keadaan darurat di Los Angeles County pada, Sabtu (30/5/2020) malam.
Kerusuhan juga berdampak kepada awak media setempat yang melaporkan kondisi terkini. Mereka menjadi sasaran penganiayaan oleh polisi termasuk adanya tembakan peluru karet serta semprotan gas air mata.
Ada laporan menyebut beberapa wartawan juga ditangkap, Sabtu (30/5/2020) malam. Salah satunya jurnalis foto WCCO Tom Aviles di Minneapolis dan reporter HuffPost Christopher Mathias di New York.