Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Heboh Konser dan Lelang Motor Listrik Bertanda Tangan Jokowi, Bamsoet : Ada yang Menggoreng

Ketua MPR Bambang Soesatyo alias Bamsoet menyatakan konser Berbagi Kasih dengan Bimbo telah digoreng oleh pihak-pihak tertentu. Meski demikian, Bamsoet menyatakan sebagai Ketua Panitia dia bertanggung jawab atas situasi yang terjadi.
Ketua MPR Bambang Soesatyo menunjuk sepeda motor listrik bertanda tangan Presiden Jokowi yang dilelang dalam Konser Berbagai Kasih bersama Bimbo/Youtube-BNPB
Ketua MPR Bambang Soesatyo menunjuk sepeda motor listrik bertanda tangan Presiden Jokowi yang dilelang dalam Konser Berbagai Kasih bersama Bimbo/Youtube-BNPB

Bisnis.com, JAKARTA - Ketua MPR Bambang Soesatyo alias Bamsoet menyatakan konser Berbagi Kasih dengan Bimbo telah digoreng oleh pihak-pihak tertentu. Meski demikian, Bamsoet menyatakan sebagai pihak yang bertanggung jawab atas situasi yang terjadi.

"Bukan orang lain yang salah, tapi saya lah yang bertanggung jawab," ujar Bamsoet, dalam video conference di Graha BNPB, Jumat (22/5/2020).

Seperti diketahui, konser Berbagi Kasih dengan Bimbo menjadi pembicaraan dalam beberapa hari ini. Hal itu dimulai dengan lelang motor listrik bertanda tangan Presiden Jokowi yang dimenangkan M. Nuh.

Namun ternyata, belakangan diketahui yang bersangkutan bukanlah pengusaha tambang melainkan masyarakat biasa.

Heboh Konser dan Lelang Motor Listrik Bertanda Tangan Jokowi, Bamsoet : Ada yang Menggoreng

Tanda tangan Presiden Jokowi di sepeda motor listrik yang dilelang dalam Konser Berbagi Kasih bersama Bimbo/Youtube-BNPB

Sementara itu kepada Polisi, seperti dijelaskan Kapolda Jambi Irjen Polisi Firman Shantyabudi kepada Bisnis, M. Nuh mengaku tidak paham bahwa yang diikuti adalah lelang sepeda motor. Muhammad Nuh mengira bahwa motor tersebut akan dibagikan atau dihadiahkan kepada dirinya dari Pemerintah Pusat.

"Jadi dia ini sebenarnya tidak paham bahwa yang diikutinya itu adalah lelang dan yang bersangkutan mengita dirinya bakal mendapat hadiah sepeda motor," tutur Firman saat dikonfirmasi dari Jakarta, Jumat (22/5/2020).

Dalam bahasa Bamsoet, panitia lelang kena prank oleh M. Nuh yang mengaku pengusaha tambang namun belakangan mundur setelah dinyatakan sebagai pemenang lelang.

Berbagai gorengan, lanjut Bamsoet, kemudian beredar mulai dari biaya acara dan isu bahwa Presiden hadir langsung dalam acara itu. Padahal, konser Berbagi Kasih dengan Bimbo diselenggarakan di rumah dengan biaya yang dikeluarkan hanya Rp500 juta, tidak sampai triliunan seperti disebarkan di media sosial.

"Sungguh luar biasa, acara pargelaran atau sebuah konser virtual bersama bimbo ini, " ujar Bamsoet mengawali paparannya.

Bamsoet menyebut paskakonser responsnya sungguh luar biasa ramai, baik di dunia maya maupun dunia nyata.

"Sampai-sampai isu yang berkembang ini tampak liar sehingga saat ini saya ingin sampaikan saya sampai tidak enak hati dengan Pak Presiden dan Sesneg karena sebenanrya beliau tidak tahu apa-apa, beliau hanya ingin membantu gagasan para seniman yang sebelumnya datang kepada saya dan kepalda BPIP dan BNPB untuk melakukan konser dengan niat membantu saudara-saudaranya para pekerja seni yang membutuhkan," ujar Bamsoet.

Disebutkan Bamsoet bahwa Presiden Jokowi membubuhkan tanda tangannya di sepeda motor listrik yang akan dilelang.

"Dengan harapan acara ini sukses dan membantu rakyat yang hari-hari ini kesulitan. Jadi sekali lagi. saya atas nama seleruh panita menyampaikan maaf sebesar-besarnya kepada Pak {residen dan Setneg, jika ada pihak yang harus disalahkan, sayalah yang harus dipersalahkan karena saya yang bertanggung jawab untuk acara ini," ujar Bamsoet.

Di luar prank yang dilakukan M. Nuh, seorang buruh di Jambi yang mengaku pengusaha tambang, Bamsoet menyebutkan peminat motor listrik warna merah bertanda tangan Presiden Jokowi banyak peminatnya. "Bahkan ada yang nge-beat di atas Rp2.5 M," ujar Bamsoet.

Namun, sesuai aturan, pemenang lelang ada peserta lelang yang menawar di bawah penawaran yang diajukan M. Nuh.

"Apapun yang telah terjadi, ambil hikmahnya saja. tanpa M. Nuh yang nge-prank tadi saya yakin dan percaya harga motor listrik Presiden ini tidak bisa mencapai harga Rp2,5 M lebih. Siapa pun Anda Saudara M. Nuh, saya ucapkan terima kasih. Berkat Anda niat baik kami bertambah besar," ujar Bamsoet.

Dia menyebutkan tanpa gorengan dan plesetan, rating konser ini luar biasa tinggi dan menjadi trending topic dalam beberapa hari. "Jadi semua ada berkah di balik permasalahan yang ada," ujar Bamsoet.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Saeno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper