Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

AS vs China: Antara Perang Dingin dan Konsekuensi Global

Di lain pihak, publik China yang sama-sama nasionalis juga marah terhadap AS.
Warga Amerika Serikat berkumpul menunggu hasil pemilihan presiden, Selasa (8/11/2016)./REUTERS
Warga Amerika Serikat berkumpul menunggu hasil pemilihan presiden, Selasa (8/11/2016)./REUTERS

Republikan dan Demokrat

Perubahan cara pandang itu lebih kentara bagi kaum Republikan, terutama mereka yang berusia di atas 50 tahun dan lulusan perguruan tinggi. Sedangkan, sentimen yang tidak menyenangkan muncul di kalangan Demokrat yang berusia lebih muda.

Begitu juga dengan  kalangan kurang berpendidikan yang mencapai rekor tertinggi.

Di lain pihak, publik China yang sama-sama nasionalis juga marah terhadap AS.

Hal itu itu bukan hanya karena Presiden Donald Trump bersikeras menjuluki pandemi Covid-19 sebagai "virus China." Akan tetapi, juga ada isu yang menghubungkan wabah Covid-19 dengan dugaan kegiatan mencurigakan di Laboratorium Keamanan Hayati Nasional Wuhan di China.

Kalau kondisi dilematis ini tidak bisa diselesaikan secara damai, maka bukan tidak mungin hubungan diplomatik kedua negara terancam putus. Kalau hal itu yang terjadi maka sulit untuk dibayangkan bagaimana konsekuensi terburuk dari perpecahan ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Nancy Junita
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper