Bisnis.com, JAKARTA – Pandemi virus corona (Covid-19) membebani South China Morning Post (SCMP). Surat kabar yang dimiliki raksasa dagang-el China Alibaba Group Holding Ltd. ini memutuskan memangkas gaji para pejabat teras perusahaan.
Melalui situs web SCMP, pada Rabu (22/4/2020) perusahaan mengumumkan memangkas gaji para eksekutifnya dan meminta sebagian karyawan untuk mengambil cuti tak berbayar karena krisis Covid-19 telah menekan pendapatan perusahaan.
“CEO Gary Liu dan Pemimpin Redaksi Tammy Tam adalah beberapa di antara 27 eksekutif senior yang telah setuju agar gajinya dikurangi dengan segera,” tulis perusahaan, seperti dilansir melalui Bloomberg.
Publikasi ini juga meminta supaya semua anggota staf yang berpenghasilan lebih dari HK$20.000 (US$2.580) per bulan untuk mengambil cuti tak berbayar selama 3 pekan.
Kemerosotan ekonomi dan berkurangnya iklan yang disebabkan oleh pandemi ini telah mendorong sebagian jurnalis di seluruh dunia masuk ke dalam salah satu kisah krisis terbesar sepanjang karier mereka.
Meski krisis ini mendongkrak rekor jumlah pembaca dalam situs web, aktivitas pengiklan dan penerbit yang mengandalkan pengeluaran dari mereka telah lumpuh.
Baca Juga
“Langkah ini diperlukan untuk menstabilkan surat kabar [SCMP] dan mengamankan operasi-operasi untuk tahun mendatang,” ungkap Gary Liu.