Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

5 Berita Terpopuler: Intelijen AS Sebut Jumlah Kasus dan Korban Corona di China Palsu, Untung Rugi Kebijakan Keringanan Kredit

Intelijen AS yang menebut jumlah kasus dan korban jiwa Covid-19 di China palsu menjadi berita terpopuler di Bisnis.com pada Kamis (2/4/2020).
Presiden China Xi Jinping  menuju ke Rumah Sakit (RS) Huoshenshan setelah tiba di Wuhan untuk melakukan kunjungan inspeksi, Selasa (10/3/2020). Wuhan merupakan kota di Provinsi Hubei yang menjadi pusat penyebaran Virus Corona atau Covid-19. Foto: Antara dari Xinhua
Presiden China Xi Jinping menuju ke Rumah Sakit (RS) Huoshenshan setelah tiba di Wuhan untuk melakukan kunjungan inspeksi, Selasa (10/3/2020). Wuhan merupakan kota di Provinsi Hubei yang menjadi pusat penyebaran Virus Corona atau Covid-19. Foto: Antara dari Xinhua

1. Intelijen AS: Jumlah Kasus dan Korban Jiwa Corona di China Palsu


China disebut-sebut telah menyembunyikan tingkat penyebaran virus Corona (Covid-19) di negaranya, dengan melaporkan jumlah kasus dan kematian lebih kecil dari yang sebenarnya.

Mengutip laporan rahasia intelijen Amerika Serikat kepada Gedung Putih, sejumlah pejabat AS mengatakan laporan publik oleh pemerintah China mengenai jumlah kasus dan kematian akibat corona di negara itu secara sengaja dipaparkan tak lengkap.

Baca berita langkapnya di sini.

2. Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Terima Bantuan Rp66,5 Miliar


Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 telah menerima sumbangan sebesar Rp 66,5 miliar dari masyarakat untuk menangani kasus pandemi Covid-19.

Bantuan berupa dana atau hibah dalam negeri tersebut diterima melalui rekening Gugus Tugas Penanganan Covid-19 masing-masing di Bank BNI dengan nomor rekening 2019191251 dan Bank BRI di nomor rekening 0329-01-004314-30-6 sebesar Rp26,6 M serta melalui rekening relawan sebesar Rp40 M.

Baca berita langkapnya di sini.

3. 4.444 TKI dari Malaysia Pulang ke Indonesia Lewat Riau


Tenaga Kerja Indonesia (TKI) dari Malaysia yang pulang melalui Provinsi Riau akibat kebijakan lockdown di Negeri Jiran mencapai 4.444 orang. 

Informasi tersebut disampaikan oleh Kepala Dinas Komunikasi Informasi dan Statistik Riau Chairul Riski, Kamis (2/4/2020). Dia menuturkan bahwa jumlah TKI sebanyak itu tercatat sejak pekan keempat Maret hingga 1 April 2020.

Baca berita langkapnya di sini.

4. WHO Sebut Jumlah Kematian Virus Corona Akan Mencapai 50.000 Kasus Dalam Beberapa Hari


World Health Organization (WHO) memperkirakan bahwa jumlah kematian akibat virus corona baru atau COVID-19 di seluruh dunia akan melewati angka 50.000 kasus dalam beberapa hari mendatang.

Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus mengatakan bahwa dia sangat prihatin dengan tingkat kematian yang disebabkan oleh pandemi virus corona baru ini dan menyebutnya dengan istilah sangat memprihatinkan.

Baca berita langkapnya di sini.

5. Untung Rugi Kebijakan Keringanan Kredit, Ini Komentar BRI dan BCA


PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. dan PT Bank Central Asia Tbk. memberikan komentar terkait restrukturisasi atau keringanan kredit bagi debitur terdampak COVID-19.

Direktur Keuangan BRI Haru Koesmahargyo mengatakan relaksasi yang diberikan OJK sangat membantu bank dalam meredam pemburukan kualitas kredit yang terdampak COVID-19, baik melalui proses restrukturisasi maupun relaksasi kolektibilitas kredit yang penilaiannya hanya berdasarkan satu pilar. Selain itu, dengan proyeksi pertumbuhan kredit yang lebih moderate di tahun ini, likuiditas bank masih dapat terjaga.

Baca berita langkapnya di sini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Ahmad Rifai
Editor : Nancy Junita
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper