Bisnis.com, DENPASAR — Demi kelancaran Arus Balik musim Lebaran 2019, pelaksanaan kebijakan satu jalur atau one way di Tol Trans-Jawa akan dimulai sejak Jumat (7/6/2019).
Berdasarkan pemantauan Tim Jelajah Lebaran Jawa-Bali 2019 Bisnis Indonesia sejak Rabu (29/6/2019) hingga Kamis (6/6/2019), one way ketika arus mudik memang memperlancar arus kendaraan di jalan tol.
Namun, jalan arteri nontol, salah satunya jalur Pantai Utara (Pantura) akan kebanjiran kendaraan pribadi, ditambah sepeda motor menuju kota, utamanya Jabodetabek.
“Masa arus balik relatif lebih singkat sehingga potensi penumpukan lalu lintas cukup besar,” ujar Peneliti Indonesia Urban Transport Institute (Iutri) sekaligus Pengamat Transportasi Universitas Indonesia Alvinsyah, Kamis (6/6/2019).
Oleh sebab itu, Corporate Communication Department Head PT Jasa Marga (Persero) Tbk Irra Susiyanti menjelaskan bahwa waktu pelaksanaan one way tanggal 7 Juni sampai 10 Juni 2019 dimulai pukul 12.00 WIB hingga 24.00 WIB
"Dari KM 414 Gerbang Tol (GT) Kalikangkung sampai dengan KM 70 GT Cikampek Utama dan selanjutnya diberlakukan contraflow dari KM 70 sampai dengan KM 65 atau sesuai dengan dinamika di lapangan dengan pertimbangan diskresi Kepolisian," jelasnya.
Jasa Marga juga mengimbau agar pengguna jalan dapat memonitor lalu lintas sebelum melakukan perjalanan. Bagi pengguna jalan yang akan melakukan perjalanan mudik, diimbau agar berangkat pada pagi hari untuk menghindari kecenderungan jam favorit arus balik pada siang-sore hari.
Tim Jelajah Jawa Bali 2019: Rayful Mudassir, Aziz Rahardyan, Mutiara Nabila, Wibi Pratama, Ni Putu Eka Wiratmini.