Bisnis.com, JAKARTA- Presiden Amerika Serikat Donald Trump, Jumat (10/5/2019), mengatakan bahwa dirinya "tidak terburu-buru" untuk menyelesaikan kesepakatan dagang dengan China, saat perunding AS dari dua negara bersiap melanjutkan pembicaraan di Washington, menjadi sinyal baru bahwa diskusi dapat berlangsung pekan ini.
Di akun Twitter, Trump membela keputusannya untuk menjatuhkan tarif tambahan senilai 200 miliar dolar AS atas produk impor China, yang mulai berlaku pada Jumat (10/5/2019).
Trump juga mengatakan tarif tersebut akan meningkatkan Amerika Serikat lebih dari kesepakatan dagang apapun.
"Tarif akan menjadikan negara kita jauh lebih kaya daripada kesepakatan tradisional fenomenal," cuit Trump.
Sejumlah pejabat AS dan China kembali melakukan perundingan untuk hari kedua pada Jumat pagi, saat dua negara dengan ekonomi terbesar di dunia berupaya merampungkan kesepakatan.
"Pembicaraan dengan China berlanjut dengan cara yang sangat menyenangkan - sama sekali tidak perlu terburu-buru," kata Trump.
"Kami akan terus bernegosiasi dengan China dengan harapan bahwa mereka tidak lagi berupaya mengulangi kesepakatan."