Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Habib Rizieq Shihab :  Yusril Ihza Mahendra Bohong

Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab sebut Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra berbohong.
Pemimpin Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Syihab/Reuters
Pemimpin Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Syihab/Reuters

Bisnis.com, JAKARTA – Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab sebut Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra berbohong.

Hal itu ditegaskan Rizieq dalam wawancara dengan Front TV pada 1 April dengan judul :Yusril berkata Prabowo islamnya tidak jelas, Ini penjelasan Habib Rizieq Syihab
Rizieq menyebut Yusril berbohong sebagai reaksi atas pernyataan Yusril yang menyebut bahwa Rizieq Shihab mengatakan bahwa Islam-nya Prabowo tidak jelas, sehingga akan dipasangkan dengan ulama sebagai calon wakil presiden untuk mendampingi Prabowo di Pilpres 2019.

 Video penjelasan Rizieq soal keislaman Prabowo itu diawali dengan video wawancara Yusril berjudul” Blak-blakan Yusril Ihza Mahendra soal Ijtima Ulama.

Pada video itu, diperlihatkan foto-foto Yusril Ihza Mahendra dengan Presiden Joko Widodo atau Jokowi. Setelah ditayangkan beberapa foto, Yusril mengatakan bahwa ulama Ustaz Samad atau Habib Salim akan mendamping Prabowo sebagai calon wakil presiden sebagai hasil ijtima ulama I.

Di video itu, Yusril mengatakan bahwa dirinya berkomunikasi dengan Rizieq, dan Rizieq mengatakan sengaja memasang ulama untuk calon wakil presiden Prabowo karena Islam Prabowo tidak jelas.

“Gitu kata Habib Rizieq. Jadi, bagaimana ini kenapa kok yang dipilih wakilnya jadi pedagang, ya sudah kita buat ijtima ulama kedua.

Hati-hati dengan ijtima ulama II , kalau misalnya hanya melegitimasi yang diputuskan Prabowo. Apakah Prabowo ikut ulama atau ulama ikut Prabowo,” ujar Yusril.

Menanggapi video Yusril itu, Rizieq pun mengklarifikasi bahwa dirinya hanya sekali bertelepon dengan Yusril selama 2 tahun berada di Arab Saudi.

Saya hanya sekali bertelepon dengan Yusril, dan itupun bukan konteks Prabowo, sudah 2 tahun lalu belum pencapresan, belum koalisi,” ujar Rizieq.

Hanya itu komunikasi selama 2 tahun di Arab Saudi. Jadi, katanya, kalau mengatakan sering telepon, dan komunikasi, tidak ada. Juga soal keislaman Prabowo,

“Cukup saya katakan bohong,” ujar Rizieq.

 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Nancy Junita
Editor : Nancy Junita
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper