Bisnis.com, JAKARTA- Draf Rancangan Undang-undang (RUU) Permusikan yang diusulkan Komisi X DPR kini tengah ramai diperbincangkan. Hingga Senin siang (4/2/2019) respon terhadap draftRUU tersebut pun menjadi trending topik nomor satu di Twitter dengan tagar #TolakRUUPermusikan.
Draf RUU Permusikan menuai pro dan kontra dari para musisi Indonesia. Pembahasan topik RUU Permusikan mulai heboh setelah sejumlah musisi mengkritisi sejumlah pasal yang dianggap sebagai pasal karet dan bisa digunakan penguasa untuk memenjarakan insan musik, serta pasal-pasal yang dinilai dapat membatasi kebebasan berekspresi.
Salah satu yang mengkritisi adalah musisi legendaris, Iwan Fals. Beberapa hari lalu, lewat akun twitternya, Iwan mempertanyakan maksud pasal 5 dan 50 dalam RUU Permusikan. Kedua pasal tersebut berisi mengenai larangan musisi membuat karya yang memuat konten pornografi, kekerasan seksual, menistakan agama, hingga musik mengandung muatan provokatif.
Bahkan personel Superman is Dead (SID), Jerinx, juga mengkritik pedas Anang Hermansyah sebagai anggota Komisi X DPR RI terkait RUU ini. Kritikannya tersebut kemudian memicu perseteruan dengan istri Anang, Ashanty.
"Musisi palsu sok jadi politisi lama-lama ya pasti keluar sifat aslinya; menjijikkan. Selain Rhoma Irama siapa lagi yg setuju Nang @ananghijau?," cuit Jerinx melalui akun Twitternya.
"Ya spt mas Anang ini, jiwanya politisi tapi dulu cari makan di musik. Setelah punya cukup duit, balik ke cita-cita aslinya jadi virus politik."
Menanggapi cuitan tersebut, Ashanty tak terima suaminya dicibir demikian. Padahal, menurutnya, selama menjadi anggota DPR, suaminya justru memperjuangkan hak-hak musisi, seperti royalti, melalui usulan RUU Permusikan. Saking geramnya, Ashanty bahkan menantang Jerinx untuk adu debat dengan Anang di stasiun TV.
Polemik RUU Permusikan ini kemudian juga mengundang musisi indie, Danilla Riyadi, untuk menggalang dukungan menolak draf RUU tersebut. Saat ini, petisi penolakan RUU Permusikan lewat change.org tersebut telah ditandatangani oleh 73.083 orang.
Tak ketinggalan, warga net juga mengomentari RUU Permusikan melalui Twitter. Beberapa diantaranya sebagai berikut:
@siicunk2015 ke 2019 sampe jadi prolegnas, tapi masih banyak pasal yang bermasalah. sebenernya yg diundang RDPU itu pegiat musik major label aja? menutup mata sama dunia musik indie? cacat logika bro! #TolakRUUPermusikan
@Hasanfahmi21musik adalah kemerdekaan bebas berkreasi, bukan penghakiman dalam suatu karya, saya penikmat musik dan muak dengan hal ini ini . #TolakRUUPermusikan , petisiiii!!
@lord_kobraPasal 5 RUU itu yg paling brengsek sebetulnya. Bayangkan besok2 anda bisa dikriminalkan gara2 menulis lirik tentang emansipasi buruh utk mogok atas alasan memprovokasi konflik antargolongan. Tanpa RUU itu saja hari ini kriminalisasi bertaburan. #TolakRUUPermusikan