Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Hoaks, Poster Rizieq Shihab Imbau Tarik Dukungan dari Prabowo

Salah seorang tokoh Front Pembela Islam (FPI) Novel Bamukmin mengatakan bahwa poster yang berisi komando pimpinan FPI Rizieq Shihab agar menarik dukungan dari Prabowo Subianto-Sandiaga Uno sebagai kabar bohong.
Fadli Zon bertemu Rizieq Syihab di Mekkah./Instagram Fadli Zon
Fadli Zon bertemu Rizieq Syihab di Mekkah./Instagram Fadli Zon

Binis.com, JAKARTA - Salah seorang tokoh Front Pembela Islam (FPI) Novel Bamukmin mengatakan bahwa poster yang berisi komando pimpinan FPI Rizieq Shihab agar menarik dukungan dari Prabowo Subianto-Sandiaga Uno sebagai kabar bohong.

"Hoaks," kata Novel melalui pesan singkat, Selasa (29/12/2019).

Dalam poster itu terpampang foto Rizieq beserta tulisan "#SatuKomandoHRS Maklumat Imam Besar Umat Islam Indonesia Habib Muhammad Rizieq Shihab".

Dalam maklumat itu, Rizieq menyerukan kepada seluruh aktivis FPI, organisasi sayap, dan simpatisan agar menarik diri dari Prabowo-Sandi.

Adapun alasan penarikan dukungan yang tertulis dalam poster ialah adanya pernyataan dari adik Prabowo, Hashim Djojohadikusumo, bahwa Prabowo dan Sandiaga menerima dukungan dari siapa pun, termasuk keluarga dan keturunan anggota Partai Komunis Indonesia (PKI).

Berikutnya, tertulis bahwa maklumat itu sesuai dengan sikap politik FPI yang menganggap Prabowo meminta dukungan PKI dan ingin PKI ada di Indonesia.

Pernyataan yang dirujuk dalam poster itu disampaikan Hashim saat menjadi pembicara dalam acara Dialog Nasional Kebhinekaan di Kemayoran, Jakarta Pusat, Minggu (27/1/2019).

Hashim mengatakan, sebagai politikus pihaknya akan menerima dukungan dari siapa pun, kecuali dari setan.

"Bahkan, dukungan dari anak cucu dan cicit PKI, kami terima. Asalkan Prabowo tidak dibawa ke arah palu arit," ujar Hashim.

Kendati menyebut poster yang beredar itu sebagai hoax, Novel tak menjawab saat ditanya sikap FPI terhadap pernyataan Hashim itu. "Langsung ke jubir FPI saja Bang Munarman," kata dia.

 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : JIBI
Editor : Nancy Junita
Sumber : Tempo
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper