Cari berita
Bisnis.com

Konten Premium

Bisnis Plus bisnismuda Koran Bisnis Indonesia tokotbisnis Epaper Bisnis Indonesia Konten Interaktif Bisnis Indonesia Group Bisnis Grafik bisnis tv

Mantan Presiden Robert Mugabe Sakit, Istrinya Buron

Kepolisian Afrika Selatan menyatakan sudah menerbitkan surat perintah penangkapan terhadap Grace Mugabe, istri mantan Presiden Zimbabwe, Rober Mugabe.
John Andhi Oktaveri
John Andhi Oktaveri - Bisnis.com 20 Desember 2018  |  10:04 WIB
Mantan Presiden Robert Mugabe Sakit, Istrinya Buron
Robert Mugabe - Jibiphoto/Solopos.com

Bisnis.com, JAKARTA - Kepolisian Afrika Selatan (Afsel) menyatakan sudah menerbitkan surat perintah penangkapan terhadap Grace Mugabe, istri mantan Presiden Zimbabwe, Robert Mugabe.

Dia dicari karena menganiaya seorang model pada Agustus 2017 lalu. Sementara, sang suami tengah dirawat di sebuah rumah sakit di Singapura. Menurut Juru Bicara Kepolisian Afrika Selatan, Brigadir Vishnu Naidoo, surat perintah terbit pada Kamis pekan lalu.

"Benar surat perintah penangkapan untuk Grace Mugabe terbit pada Kamis pekan lalu," kata Naidoo, seperti diutip CNN.com, Kamis (20/12/2018).

Kendati demikian, kemampuan dan kemauan Kepolisian Zimbabwe menangkap Grace diragukan walau nantinya dia masuk dalam daftar Interpol. Sebab meski sudah tidak berada dalam lingkar kekuasaan, tetapi dia dan suaminya masih mempunyai pengikut setia. 

"Kami belum menerima surat perintah itu. Kami akan cek terlebih dulu," kata Juru Bicara Kepolisian Zimbabwe, Paul Nyathi.

Grace menganiaya seorang model perempuan Afrika Selatan, Gabriella Engels pada Agustus 2017. Dia mengamuk dan menyabet Engels menggunakan kabel hingga luka-luka. Penyebabnya adalah diduga Engels bermalam dengan dua anak Grace, Chatunga Bellarmine Mugabe dan Robert Peter Mugabe Jr., di kamar hotel selepas berpesta.

Grace bisa lolos karena diberikan kekebalan diplomatik oleh mantan Menteri Luar Negeri Afrika Selatan, Maike Nkoana-Mashabane. Namun, pada Juli 2018 Mahkamah Agung Afrika Selatan membatalkan keputusan pemberian imunitas itu dan memerintahkan Grace diekstradisi.

Kini Grace memilih diam setelah angkatan bersenjata Zimbabwe mengkudeta Robert pada November 2017. Robert memimpin negara itu selama 37 tahun.

Saat ini sejumlah tentara masih disiagakan di Ibu Kota Harare. Padahal, mereka sudah punya presiden baru, Emmerson Mnangagwa yang terpilih melalui pemilihan pada 30 Juli lalu. Emmerson adalah mantan wakil Robert di Partai Zanu PF.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini, di sini :

robert mugabe presiden zimbabwe
Editor : Nancy Junita

Artikel Terkait



Berita Lainnya

    Berita Terkini

    back to top To top