Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

NH Dini, La Barka dan Minnions

Aquarini Priyatna termasuk salah satu penyuka karya Nh. Dini.  Staf pengajar di Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Padjadjaran. Peraih gelar Ph.D. dari Center for Women’s Studies and Gender Research, Monash University, Australia, itu menyukai karya Nh. Dini karena perempuan hampir selalu menjadi tokoh utamanya. 
French writer Simone de Beauvoir/france24.com
French writer Simone de Beauvoir/france24.com

Semangat Feminis dan Simone de Beauvoir

Aquarini Priyatna termasuk salah satu penyuka karya Nh. Dini.  Staf pengajar di Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Padjadjaran. Peraih gelar Ph.D. dari Center for Women’s Studies and Gender Research, Monash University, Australia, itu menyukai karya Nh. Dini karena perempuan hampir selalu menjadi tokoh utamanya. 

Ia berpendapat bahwa Nh. Dini merupakan penulis penting di Indonesia. Selain penting dalam produktivitas dan kualitas, Nh. Dini juga mampu membawa isu perempuan ke ruang publik dengan cara yang  sangat  gamblang dan  asertif.

Demikian pengakuan Aquarini dikutip dari Metasastra, jurnal penelitian sastra yang dikelola Balai Bahasa Jawa Barat, Vol. 8 No. 1, Juni 2015: 155—160.

Membaca karya Nh. Dini mengingatkan Aquarini Priyatna kepada Simone de Beauvoir sebagai salah satu pemikir feminis. Ia menyatakan bahwa Simone de Beauvoir dan Nh. Dini telah membangun ide terkait cara menulis secara autobiografis untuk keperluan feminis.

Aquarini berpendapat bahwa tulisan autobiografis merupakan bentuk tulisan yang memiliki muatan politis  sehingga  menjadi  jelaslah  alasan  Nh. Dini  dan  Simone  de  Beauvoir  menggunakan narator aku  dalam  karya-karya mereka.

Kini NH. Dini telah tiada. Ia meninggal dunia sekitar pukul 16.30 WIB, 4 Desember 2018, akibat sebuah kecelakaan lalu lintas yang terbilang jarang terjadi. Taksi yang digunakan Dini ditabrak bagian belakang truk, alias terseruduk truk yang mundur tiba-tiba.

Kasat Lantas Polrestabes Semarang AKBP Yuswanto Ardi mengatakan kecelakaan nahas tersebut terjadi di Km. 10 jalur jalan tol dalam kota Semarang sekitar pukul 11.15 WIB. Korban, kata dia, menumpang taksi berpelat nomor H 1362 GG yang dikemudikan oleh Suparjo.

Saat itu, taksi yang ditumpangi korban melaju di belakang sebuah truk berpelat nomor AD 1536 JU. "Truk bermuatan bawang. Diduga ada masalah sehingga sempat berhenti," kata Yuswanto.

Saat hendak berjalan kembali, truk itu justru melaju mundur tak terkendali sehingga menabrak taksi yang ditumpangi Nh. Dini.

Nh. Dini mengalami luka serius di bagian kepala dan tangan. Sementara itu, pengemudi taksi hanya mengalami luka ringan. Sang mantan pramugari pun akhirnya berpulang setelah menjalani perawatan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Saeno
Editor : Saeno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper