Bisnis.com, JAKARTA - Partai Nasional Demokrat membekali kadernya yang menjadi calon anggota legislatif dengan sejumlah rambu yang tidak boleh dilanggar.
Calon anggota DPR, DPRD provinsi dan DPRD kota/kabupaten dari partai ini juga harus memiliki pengetahuan dasar tentang partai tanpa mahar.
"Kemauan yang kuat semangat buat energi yang cukup juga membutuhkan pengetahuan dasar yang penting dikomunikasikan kepada rakyat tentang NasDem yang menjadi ciri khasnya yakni partai tanpa mahar," kata Ketua Badan Pemenangan Pemilihan Umum (Bapilu) Partai NasDem Effendy Choirie di Jakarta, Senin (3/9/2018).
Pernyataan Effendy itu terkait Pekan Orientasi Calon Anggota Legislatif Partai NasDem yang diikuti 575 kader.
Pria yang dikenal Gus Choi itu menegaskan, NasDem merupakan partai yang tanpa transaksional sehingga para caleg harus dibekali pengetahuan dasar yang membedakan dengan partai lain.
Selain itu, Gus Choi juga menyebutkan Caleg NasDem tidak diperbolehkan mengurus proyek, mempermainkan APBN/APBD.
"Caleg NasDem juga diajari pemahaman moralitas dalam dunia politik karena selama ini anggota dewan dianggap kurang bermoral," tutur kader Nahdliyin itu.
Gus Choi menyatakan Caleg NasDem harus memiliki sikap kesantunan yang melebihi caleg partai lain dibarengi strategi persuasif kepada rakyat, serta wawasan perundang-undangan.
Terkait dukungan terhadap Joko Widodo-KH Ma'ruf Amin sebagai calon presiden-calon wakil Presiden pada Pemilihan Presiden 2019, Gus Choi mengakui terdapat beberapa masyarakat di daerah yang kurang mendukung.
Namun, Gus Choi mengemukakan hal itu telah dibahas untuk dicari solusinya dengan cara lebih persuasif dan cerdas agar terbentuk komunikasi yang intens dengan masyarakat.