Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kalah di Quick Count Pilgub Jabar, Deddy Mizwar Belum Menyerah

Calon Gubernur Jabar Deddy Mizwar belum mengangkat bendera putih meski hasil quick count lembaga survei tidak berpihak pada dirinya dan Dedi Mulyadi.
Pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar (kiri) dan Dedi Mulyadi menyampaikan visi dan misi saat Debat Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat di Sabuga, Bandung, Jawa Barat, Senin (12/3). Debat calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jabar pertama tersebut mengangkat sejumlah isu seperti politik, hukum, ekonomi, pemerintahan daerah, UMKM dan infrastruktur. ANTARA FOTO/M Agung Rajasa
Pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar (kiri) dan Dedi Mulyadi menyampaikan visi dan misi saat Debat Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat di Sabuga, Bandung, Jawa Barat, Senin (12/3). Debat calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jabar pertama tersebut mengangkat sejumlah isu seperti politik, hukum, ekonomi, pemerintahan daerah, UMKM dan infrastruktur. ANTARA FOTO/M Agung Rajasa

Bisnis.com, BANDUNG—Calon Gubernur Jabar Deddy Mizwar belum mengangkat bendera putih meski hasil quick count lembaga survei tidak berpihak pada dirinya dan Dedi Mulyadi.

Deddy mengatakan dirinya masih menunggu hasil real count yang tengah dihitung tim inernal di 16 kabupaten/kota hingga petang nanti. “Ada 16 kabupaten/kota yang mendahulukan perhitungan Pilkada, ini yang masih kita tunggu,” katanya di Posko Kemenangan Deddy-Dedi di Intercontinental Dago, Bandung, Rabu (27/6/2018).

Menurutnya terlalu terburu-buru jika quick count sejumlah lembaga survei menjadi acuan hingga sore ini. Namun dia tak mempermasalahkan terkait Ridwan Kamil yang sudah melakukan pidato kemenangan. “Biasa saja kami juga punya survei internal yang saat ini masih bekerja, belum semuanya masuk,” katanya.

Deddy mengaku pihaknya lebih percaya pada hitungan proporsional tim internal yang menghitung hingga 27 kabupaten/kota. Karena itu dia masih menganggap wajar jika Ridwan Kamil melakukan pidato kemenangan.

“Enggak apa-apa wajar. Kita akan ucapkan selamat nanti kalau perhitungan sudah masuk semua,” jelasnya.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Fajar Sidik
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper