Kabar24.com, JAKARTA - Persaudaraan Alumni 212 mengancam Presiden Joko Widodo (Jokowi) agar tidak mengganggu kepulangan Rizieq Shihab ke Indonesia dari Arab Saudi dengan menggunakan institusi penegak hukum negara.
Ketua Dewan Penasihat Persaudaraan Alumni 212 Amien Rais mengatakan jutaan massa pendukung Rizieq Shihab tidak akan segan untuk bergerak, jika pemerintah berencana mengganggu kepulangan Rizieq Shihab Rabu (21/2/2018) bepagi di Bandara Soekarno-Hatta.
Menurut Amien pemerintah saat ini sering memojokkan tokoh ulama melalui berbagai proses hukum yang dinilai tidak jelas.
Baca Juga
"Jadi saya pesan rezim penguasa ini hati-hati, umat Islam itu tidak pernah mencari gara-gara. Tapi, kalau imam besarnya dibina dan diplintir-plintir proses hukum untuk memojokkan imam besar kita, maka saya mengatakan hati-hati," tuturnya, Selasa (20/2/2018).
Amien juga mendesak pemerintah agar tidak melanjutkan perkara dugaan tindak pidana pornografi yang menjerat Rizieq Shihab. Menurut Amien, tuduhan kasus pornografi tersebut dinilai tidak sebanding dengan kasus prostitusi seperti Alexis.
"Jadi tolong tuduhan, percakapan pornografi yang dituduhkan itu jika dibandingkan dengan prostitusi ala Alexis, itu bukan seper 1000-nya. Saya tidak ingin membela sesuatu yang memang sudah begitu jelas," katanya.