Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jokowi: PDIP Berumur Panjang karena Semangat Gotong Royong

Presiden Joko Widodo menyebut gotong royong menjadi faktor utama Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan mampu bertahan selama 45 tahun.
Presiden Joko Widodo/Instagram @jokowi
Presiden Joko Widodo/Instagram @jokowi

Bisnis.com, JAKARTA—Presiden Joko Widodo menyebut gotong royong menjadi faktor utama Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan mampu bertahan selama 45 tahun.

Kepala Negara hadir dalam Peringatan Hari Ulang Tahun ke-45 partai yang berlambang kepala banteng tersebut di JCC Senayan. Tampak Wakil Presiden Jusuf Kalla, dan sejumlah tokoh mewakili pimpinan partai lain juga hadir dalam acara tersebut.

"Saya percaya ada satu kata yang membuat PDIP tetap kokoh berdiri, yaitu gotong royong," kata Presiden Jokowi dalam pidato politiknya, Rabu (10/1/2018).

Dia menilai sikap gotong royong telah membuat para kader partai bersatu dalam satu rampak barisan, memperjuangkan tujuan mulia, dan optimistis bisa menjadi wajah perjuangan rakyat Indonesia.

Kendati demikian, lanjutnya, perjuangan tersebut belum berakhir. Menurutnya, Indonesia harus diperjuangkan agar terbebas dari kemiskinan, menjadi negara pemenang, dan berperan dalam kepemimpinan dunia.

Ucapan Selamat Ultah

Jokowi juga memberikan ucapan selamat keada PDIP merayakan HUT ke-45 tahun.

"Selamat ulang tahun ke-45 PDI Perjuangan, selamat ulang tahun partai pejuang demokrasi, selamat ulang tahun partainya wong cilik," kata Presiden.

Kepala Negara hadir dalam Peringatan Hari Ulang Tahun ke-45 partai berlambang kepala banteng tersebut di JCC Senayan. Presiden yang mengenakan pakaian serba merah tiba di lokasi acara sekitar pukul 14.00 WIB.

Tampak hadir dalam acara itu Wapres Jusuf Kalla, dan sejumlah menteri Kabinet Kerja, yakni Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharini, dan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy.

Selain itu, hadir juga Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, serta Menteri Sekretaris Negara Pratikno.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Sutarno

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper