Kabar24.com, SEMARANG - Geliat politik jelang Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Tengah tahun ini nampaknya belum begitu ramai. Hanya ada satu nama yang sudah resmi mendaftar sebagai Calon Gubernur (Cagub), yakni mantan menteri ESDM Sudirman Said yang diusung 3 partai besar Gerindra, PAN, serta PKS.
Sementara itu, partai yang saat ini sedang berkuasa di Provinsi Jateng PDIP belum menentukan sikap siapa yang akan maju menjadi calon gubernur. Namun kemungkinan besar, partai berlambang banteng tersebut akan mengusung Gubernur Jateng terdahulu yakni Ganjar Pranowo.
Gubernur Jateng Ganjar Pranowo menuturkan, hingga saat ini masih menunggu keputusan dari partai siapa yang ditugasi untuk menjadi calon gubernur dalam pilkada 2018 yang akan berlangsung di Provinsi Jateng.
"Saya siap maju jadi cagub tinggal menunggu rekomendasi dari ketua umum maupun ketua DPP PDIP, kita juga menjalin komunikasi rutin dengan para petinggi partai tinggal dikeluarkan saja siapa yang akan maju," tuturnya Selasa (2/1/2018).
Saat disingung mengenai beberapa poros yang bermunculan di pemilihan gubernur, politisi PDIP tersebut tidak ambil pusing sebab, jika pilkada semakin ramai akan semakin menarik masyarakat bisa menentukan siapa yg pantas memimpin Provinsi Jateng.
Menurutnya lebih banyak partisipan dalam pemilihan kepala daerah, suasana demokrasi akan semakin terasa nuansa keterwakilan masyarakat dapat tersalurkan oleh para calon yang maju dalam pilkada.
"Jateng itu kandidatnya banyak kok, terutama putra daerah yang berkiprah baik di dunia politik maupun non politik, seperti pak sekda yang digosipkan akan maju jadi cagub saya malah seneng," ujarnya.
Dikonfirmasi perihal pencalonan jadi calon gubernur, Sekretaris Daerah Provinsi Jateng Sri Puryono memberikan penjelasan bahwa ia tak akan maju di Pilgub Jateng 2018 nanti.
