Kabar24.com, JAKARTA - Koordinator Bidang Perekonomian DPP Golkar Airlangga Hartarto menyatakan bahwa mayoritas Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Tingkat I sepakat Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) digelar minggu kedua Desember 2017.
"Targetnya Minggu pertama, Minggu kedua bulan Desember," kata Airlangga saat memimpin pertemuan 31 DPD I Golkar dengan dengan mantan ketua umum Golkar Jusuf Kalla (JK) di kediaman wakil presiden tersebut, Kamis (30/11/2017).
Airlangga mengatakan, dalam pertemuan dengan JK dibahas mengenai hal-hal yang terkait dengan situasi Golkar saat ini. Demikian juga dengan situasi Golkar ke depan guna melakukan konsolidasi organisasi.
"Untuk melakukan perubahan dan rehabilitasi partai agar partai ini bisa solid menghadapi tantangan pemilu ke depan, baik pilkada maupun pilpres," ujarnya.
Menurut Airlangga persyaratan administrasi untuk munaslub telah terpenuhi karena didukung oleh hampir seluruh DPD I Golkar. Dengan demikian tinggal apa sikap DPP, ujarnya.
"Tentunya tinggal DPP. Karena DPP sendiri terdiri dari berbagai unsur atau pimpinan DPP. Kami juga sudah komunikasikan," ujarnya.
Baca Juga
DPD Golkar mengharapkan soliditas partai Golkar. Oleh karenanya, akan dilakukan komunikasi dengan pimpinan Golkar dan pembahasan Munaslub akan dibawa ke rapat Pleno nantinya.
Sementara itu, Ketua Umum DPP Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong (MKGR) Roem Kono resmi mendukung Airlangga Hartarto sebagai calon Ketua Umum Partai Golkar dalam Munaslub.
"Kapabilitas dan figur yang transparan dan bersih saya kira masih ada pada Caketum kita, yaitu Airlangga Hartarto," kata Roem. Politisi asal Gorontalo itu menambahkan bahwa MKGR sebagai salah satu organisasi pendiri Partai Golkar mengaku prihatin atas musibah yang di alami oleh Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto.
"Semoga Bapak Setya Novanto dapat melewati segala cobaan dan diberikan kemudahan dalam menghadapi proses hukum yang berlangsung," ujarnya.