Bisnis.com JAKARTA – Kemampuan berbahasa Inggris biasanya diukur melalui tingkat kefasihan dan keakuratan. Namun, di antara keduanya, mana yang lebih penting?
Head of Marketing, British Council Indonesia Foundation Hanny Sanjaya mengatakan kefasihan dan keakuratan biasa menjadi tolak ukur dalam menilai kemampuan seseorang dalam berbahasa asing, termasuk dalam berbahasa Inggris.
Untuk mereka yang menggunakan Bahasa Inggris sebagai bahasa kedua, kemampuan berbahasa Inggris seseorang dapat terlihat dari kefasihan dan keakuratan dalam pemilihan kata maupun penggunaan grammar. Met
Pada dasarnya, keakuratan merupakan kemampuan untuk menghasilkan kalimat yang benar dengan menggunakan tata bahasa dan kosakata yang benar.
Di sisi lain, kefasihan adalah kemampuan untuk menghasilkan bahasa dengan mudah dan lancar.
“Akurasi dan kelancaran berhubungan erat, yang mengarah pada anggapan bahwa keduanya diperlukan untuk komunikasi yang sukses,” katanya seperti dikutip dari siaran pers, Rabu (22/11/2017).
Ryan Klaschinsky, myClass Academic Manager memberikan beberapa tip mengenai bagaimana meningkatkan kefasihan dan keakuratan dalam berbahasa Inggris.
Untuk meningkatkan kefasihan, sebagai contoh, Anda dapat memulainya dengan tidak berbicara terlalu cepat. Kecepatan dalam berbicara tidak selalu menjadi tanda kefasihan. Lebih baik berbicara dengan perlahan dan jelas ketimbang berbicara terlalu cepat sehingga sulit dipahami lawan bicara.
“Hal yang paling utama adalah percaya diri dalam berbicara, dan jangan malu jika melakukan kesalahan. Dengan membuat kesalahan, berarti Anda memiliki kesempatan untuk memperbaiki diri,” ujar Ryan.
Selain itu coba untuk tidak menerjemahkan secara langsung dari bahasa ibu ke bahasa Inggris, karena terkadang hal tersebut membuat kalimat menjadi tidak natural. Untuk keakuratan, coba catat apa yang Anda katakan saat berbicara dengan bahasa Inggris.
Jika Anda melakukan kesalahan, catatlah dan tanyakan ke pengajar atau ahli bahasa Inggris mengenai bagaimana memperbaiki kesalahan tersebut.
Sebagian orang berbicara dengan sangat fasih, tetapi mungkin saja kalimatnya penuh dengan kesalahan.
Sebaliknya, sebagian orang berbicara dengan terbata-bata namun penuh dengan keakuratan. Bahasa Inggris sangat penting, terutama bagi para profesional, yang ingin unggul dalam berkarier atau mencoba peluang baru.
Banyaklah membaca karena dapat membantu memperkaya perbendaharaan kata dan penggunaannya dalam berbahasa Inggris; milikilah buku grammar yang bagus sebagai investasi.