Kabar24.com, JAKARTA — Wakil Presiden Jusuf Kalla membenarkan bahwa Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa telah mengutarakan keinginannya untuk mengikuti Pemilihan Kepala Daerah di Jawa Timur pada 2018.
"Dia [Khofifah] sudah lapor tapi tentu bagi saya, [terserah] Ibu Khofifah sendiri bagaimana baiknya," katanya, Selasa (26/9/2017).
Akan tetapi, Wapres tidak memastikan langkah Khofifah tersebut tetap akan dilakukan atau tidak. Seperti diketahui, seorang menteri harus mengundurkan diri dari kabinet apabila ingin maju Pilkada.
"Saya tidak tahu. Karena itu saya tidak tahu, yang sudah pasti itu ada dukungan partai dan lain-lainnya. Saya tidak tahu apakah sudah cukup apa belum," ujarnya.
Ketika ditanyai perihal sudahkah berdiskusi dengan Presiden Joko Widodo perihal pengganti Mensos, Wapres JK mengatakan untuk menunggu perkembangannya pada Oktober. "Nanti, kalau sudah ada yang pasti betul, baru. Bulan Oktober nantilah," ujarnya.
Sebagai informasi, tahapan pilkada serentak akan dimulai pada Oktober 2017. Namun, pendaftaran pasangan calon baru akan dimulai pada 1 Januari 2018.
"Ya harus [pergantian kabinet]. Kan tidak boleh menteri itu sambil menteri sambil mencalonkan jadi gubernur. Tidak boleh kan, harus keluar," katanya.