Kabar24.com, JAKARTA - China tengah mengusahakan diadakannya diskusi dengan Dewan Keamanan PBB pasca peluncuran rudal oleh Kirea Utara yang melintasi wilayah jepang hingga akhirnya jatuh di wilayar perairan dekat Hokkaido.
Hal ini disampaikan oleh Menteri Luar Negeri China Wang Yi seperti dikutip dari Reuters, Rabu (30/8/2017). Berbicara di Beijing, Wang mendesak semua pihak untuk tetap menjunjung kedamaian dan mengambil.langkah-langkah diplomatik guna mencari solusi terkait konflik di semenanjung Korea.
Seperti diketahui pada Selasa (29/8/2017) dini hari, Korea Utara menembakkan rudal yang diperkirakan berjenis Hwasong 12 di tengah latihan militer tahunan yang dilakukan oleh pihak Korea Selatan dan Amerika di Semenanjung Korea.
Korea Utara diketahui sangat menentang keras latihan tersebut. Penembakan rudal itu menandai pesatnya peningkatan ketegangan di semenanjung Korea.
Sebelumnya, pada awal bulan, Korea Utara mengancam akan menembakkan rudal ke laut dekat Guam, sebuah wilayah Amerika yang terletak di Pasifik, setelah Presiden Donald Trump mengingatkan Negeri Kim Jong Un tersebut.
Korea Utara sendiri telah melakukan puluhan uji coba rudal balistik di bawah pimpinan Kim Jong Un.
Tak hanya China, Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe pun mengutuk keras tindakan Korut dan sedang mengusahakan dilakukannya pertemuan dengan PBB untuk memperkuat tindakan yang akan diambil terhadap Korea Utara. Uji coba ini, menurut Abe, jelas merupakan pelanggaran atas resolusi yang dicetuskan oleh PBB.