Kabar24.com, JAKARTA - Dari seluruh program studi yang menerima mahasiswa baru melalui jalur SBMPTN 2017 tercatat 10 di antaranya yang menjadi favorit calon mahasiswa.
Adapun 10 program studi yang paling banyak diminati calon mahasiswa adalah manajemen, akuntansi, ilmu hukum, pendidikan dokter, teknik sipil, ilmu komunikasi, teknik industri, psikologi, farmasi, dan agribisnis.
Sementara itu, sebanyak 38 penyandang disabilitas dinyatakan lolos SBMPTN 2017. Mereka menyisihkan peserta lain yang secara keseluruhan pada tahun ini mencapat 226 peserta terdaftar.
Penyandang disabilitas yang lolos SBMPTN 2017 adalah peserta penyandang tuna netra, tuna rungu, tuna wicara, dan tuna daksa.
Di luar itu, dua calon mahasiswa tercatat meraih nilai tertinggi untuk kelompok ujian sains teknologi dan sosial humaniora SBMPTN 2017.
Untuk kelompok ujian sains teknologi nilai tertinggi dicapai peserta SBMPTN yang diterima di Universitas Indonesia pada prodi Ilmu Komputer dan Ilmu Ekonomi.
Baca Juga
Sedangkan pada kelompok ujian soshum/bahasa nilai tertinggi diraih peserta yang diterima di Sastra Inggris Universitas Airlangga.
Lulusan SMA/sederajat yang mengikuti ujian penerimaan mahasiswa baru melalui jalur SBMPTN hari ini bisa mengetahui apakah dirinya diterima di Universitas yang menjadi pilihannya.
Untuk mengetahui hasil Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) yang diumumkan Selasa (13/6/2017), peserta dapat mengakses laman http:/pengumuman.sbmptn.ac.id. Namun, pengumuman tersebut baru dapat diketahui mulai pukul 14.00.
"Hari ini, peserta bisa mengecek lulus atau tidaknya melalui laman resmi SBMPTN," ujar Ketua Panitia SBMPTN Ravik Karsidi di Jakarta, Selasa.
Rektor Universitas Negeri Sebelas Maret itu mengatakan sebanyak 148.066 peserta dinyatakan lolos SBMPTN.
Pada tahun ini jumlah peserta SBMPTN sebanyak 797.738, atau meningkat dari tahun sebelumnya sebanyak 721.326 pendaftar.
"Bagi yang belum lulus, jangan berkecil hati, karena masih ada ujian mandiri untuk masuk PTN," katanya.
Ujian mandiri dilangsungkan masing-masing PTN. Pada tahun ini ada 24 PTN yang menggunakan nilai SBMPTN.
"Meski demikian, peserta tetap harus mendaftar ujian mandiri terlebih dahulu," kata Ravik.
Selain itu, jika ingin masuk ke perguruan tinggi swasta, diharapkan terlebih dahulu melihat status perguruan tinggi di Pangkalan Data Pendidikan Tinggi (PDDikti) forlap.ristekdikti.go.id untuk mengecek legalitasnya.