Kabar24.com, JAKARTA-- Bank Sentral Malaysia mengatakan akan mendukung investigasi pihak penegakan hukum terkait dugaan aliran dana ke Korea Utara.
Hal ini mencuat setelah Reuters memberitakan tentang seorang bos perusahaan Malaysia yang diduga mengalirkan dana kepada pemimpin Korea Utara selama bertahun-tahun.
Reuters pada Senin (10/4/2017) mengutip seorang pembelot Korea Utara yang mengatakan bahwa Han Hun Il, kepala eksekutif Malaysia Korea Partners (MKP) telah menyalurkan dana ke Komite Pusat Partai Buruh di Korea Utara selama dua dekade. MKP saat ini juga tengah diselidiki oleh PBB terkait dugaan pelanggaran sanksi.
Wakil Menteri Dalam Negeri Malaysia menyebut bahwa laporan-laporan ini berpotensi merusak reputasi Kuala Lumpur sebagai hub finansial dan menyerukan agar bank sentral menginvestigasi kemungkinan transfer dana ke Korea Utara.
"Jika terdapat pelanggaran terkait hukum yang dikelola Bank Negara Malaysia, investigasi akan dilakukan," sebut bank sentral tersebut, dikutip dari Reuters, Kamis (13/4/2017).
Hubungan bersejarah yang dekat antara Malaysia dan Korea Utara tampak merenggang pascamencuatnya kasus pembunuhan Kim Jong Nam, saudara tiri pemimpin Korea Utara Kim Jong Un.
Baca Juga
Februari lalu, Reuters juga melaporkan bahwa badan mata-mata Korea Utara menjalankan usaha ekspor senjata di luar Malaysia.