Kabar24.com, JAKARTA- Inao Jiro, warga negara Jepang yang disebut-sebut sebagai manajer girlband JKT48 ditemukan tewas di sebuah rumah di Perumahan River Park Blok GE.4 No3 RT002/02 Kelurahan Jurang Mangu Barat Kecamatan Pondok Aren, Tangerang Selatan. Dugaan awal ia meninggal karena bunuh diri.
Kapolsek Pondok Aren Kompol Indra Ranudikarta membenarkan tewasnya serta status Inao sebagai manager JKT 48. Namun, soal motif dia belum bisa memberikan konfirmasi.
"Iya, iya [warga Jepang, manager JKT48]," ujar Indra, Rabu (22/3/2017).
Berdasarkan informasi dari para saksi yang dihimpun polisi pada Selasa (21/3/2017), pembantu rumah tangga melihat korban masuk ke kamar tidurnya pada pukul 11.00 WIB.
Selanjutnya pada pukul 15.00 WIB, pembantu menjemput anak korban dari sekolah. Sekitar pukul 17.00 anak korban mengetuk pintu kamar dan sempat memanggil korban tetapi tidak ada jawaban.
Pada waktu bersaman, istri korban yang pulang bekerja juga berkali-kali mengetuk pintu kamar tetapi tidak ada jawaban. Istri korban pun meminta pembantu untuk melihat dari jendela. Dari sana, pembantu menyaksikan korban tergantung pada seutas tali di kamar mandi yang berada di dalam kamar tidur.
Pukul 18.00 Istri korban bersama dua orang petugas keamanan membawa korban ke rumah sakit, tetapi nyawanya tidak tertolong.
Sejumlah netizen pengguna Twitter mengungkapkan rasa duka cita terkait meninggalnya Inao. Namun, berdasarkan pantauan Bisnis.com, akun Twitter official JKT48 belum mencuit apapun terkait meninggalnya pria yang disebut sebagai manager mereka itu.