Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

AKSI 112: Kekerasan Terhadap Wartawan Metro dan Global TV, Ini Kecaman IJTI

Sejumlah oknum melakukan aksi kekerasan terhadap jurnalis Metro TV dan Global TV saat meliput aksi damai 112 di Mesjid Istiqlal (11/2/2017)
Umat muslim melakukan salat saat  aksi damai 112 di Masjid Istiqlal, Jakarta, Sabtu (11/2). Aksi yang diikuti ribuan peserta dengan diisi tausiyah dan doa untuk keselamatan bangsa itu merupakan lanjutan dari aksi damai 212./Reuters-Beawiharta
Umat muslim melakukan salat saat aksi damai 112 di Masjid Istiqlal, Jakarta, Sabtu (11/2). Aksi yang diikuti ribuan peserta dengan diisi tausiyah dan doa untuk keselamatan bangsa itu merupakan lanjutan dari aksi damai 212./Reuters-Beawiharta

Bisnis.com, JAKARTA -- Sejumlah oknum melakukan aksi kekerasan terhadap jurnalis Metro TV dan Global TV saat meliput aksi damai 112 di Mesjid Istiqlal (11/2/2017).

 

Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Pusat mengecam dan mengutuk aksi kekerasan yang sistimatik yang dilakukan sejumlah oknum terhadap jurnalis  saat meliput aksi damai 112 di Mesjid Istiqlal, Ssabtu (11/2/2017)

 

"Jurnalis Metro TV dan Global TV saat ini mengalami trauma dan luka-luka akibat aksi kekerasan tersebut," kata Ketum IJTI Yadi Hendrayana melalui keterangan tertulis, Sabtu (11/2/2017).

 

IJTI dan Satgas Anti Kekerasan Dewan Pers, imbuhnya, akan melakukan advokasi dan penyelidikan atas kasus yang tidak beradab yg dilakujan sejumlah oknum saat aksi damai. "Kami menilai ada dua peristiwa hukum," ujarnya.

 

Menurut dia, pemukulan adalah delik umum yang legal standingnya berada pada korban langsung bukan pada perusahaan.

 

Kedua terkait penghalangan kerja sebagaimana diancam Pasal 18 ayat (1) UU Pers, hal ini mengacu pada Pasal 4 ayat (2) dan ayat (3) yang legal standingnya ada pada perusahaan pers.

 

IJTI mengimbau terhadap semua pihak, agar menghormati profesi jurnalis yang pada dasarnya dilindungi undang-undang.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Dika Irawan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper