Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Gempa Kuat di Jepang Diduga Sempat Ganggu Pendingin Nuklir

Selain memicu tsunami kecil, gempa kuat yang menyerang bagian utara Jepang dikabarkan sempat menganggu fungsi pendingin pembangkit nuklir di tempat tersebut.
Reaktor nuklir Fukushima/Ilustrasi
Reaktor nuklir Fukushima/Ilustrasi

Kabar24.com, JAKARTA - Selain memicu tsunami kecil, gempa kuat yang menyerang bagian utara Jepang dikabarkan sempat menganggu fungsi pendingin pembangkit nuklir di tempat tersebut.

Gempa berkekuatan 7.4 SR tersebut mengakibatkan ribuan orang melarikan diri ke dataran tinggi ketika fajar menyingsing di sepanjang pantai timur laut.

Sejauh ini tidak ada laporan korban meninggal ataupun luka-luka setelah gempa mengguncang wilayah Perfektur Fukushima sekitar pulul 05.59 waktu setempat. Gelombang setinggi 1,4 meter sempat terjadi di wilayah Sendai yang terletak 70 kilometer ke arah utara Fukushima.

Tokyo Electric Power atau yang dikenal sebagai Tepco seperti dikutip dari Reuters menyebutkan sistem pendingin pada kolam penyimpanan untuk bahan bakar nuklir yang telah melalui paparan radiasi pada reaktor nuklir yang ada di Fukushima Daini Plant memang sempat berhenti pada Selasa (22/11/2016) tetapi segera beroperasi kembali.

Sejauh ini, belum ada laporan kerusakan lainnya akibat gempa ini meskipun terjadi pemadaman listrik di beberapa wilayah. Saat ini, hanya dua reaktor nuklir yang beroperasi di Jepang dan keduanya bertempat di wilayah barat daya.

Meskipun dalam keadaan tidak beroperasi, pembangkit nuklir tetap membutuhkan sistem pendingin guna menjaga suhu bahan bakar nuklir yang telah melalui proses radiasi agar tetap dingin.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper