Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pemprov Kaltim Harus Sapu Bersih Pungli

Dewan Perwakilan Rakyar Daerah meminta Pemerintah Provinsi untuk menyapu bersih pungutan liar di Kaltim.
Pungli/istimewa
Pungli/istimewa

Bisnis.com, SAMARINDA - Dewan Perwakilan Rakyar Daerah meminta Pemerintah Provinsi untuk menyapu bersih pungutan liar di Kaltim.

Anggota Komisi II DPRD Kaltim Sandra Puspa Dewi mendukung penuh pemberantasan pungutan liar (pungli) di semua instansi pemerintahan di Kaltim. Hal itu diperlukan agar tidak ada lagi pungli untuk mempermudah mengurus perizinan dengan lebih mendahulukan permintaan secara spesial daripada pengurusan lainnya.

“Pungutan liar tidak boleh terjadi di wilayah Kaltim. Pemberantasan pungli di wilayah Kaltim ini sebagai wujud pemerintahan bersih memandang rata sesuai dengan aturan yang berlaku walaupun ada oknum yang meminta percepatan pengurusan,” ujarnya seperti yang dikutip, Kamis (3/11/2016).

Menurutnya, pengurusan perizinan secara cepat kepada masyarakat tentu melanggar peraturan perundang-undangan yang berlaku dan peraturan daerah. Kebiasaan buruk seperti itu tidak boleh terus menerus terjadi di Kaltim.

Pasalnya, selama ini banyak masyarakat mengeluh perihal itu, mau tidak mau masyarakat harus bersedia menunggu waktu lama. Lebih lanjut, Sandra menuturkan segala bentuk kecurangan dan pungli lainnya tidak boleh menjadi kebiasaan sehari-hari.

Ketegasan dalam keberanian mengambil sikap dan bertindak harus dilakukan semua pihak. “Mari bersama-sama mewujudkan pemerintahan bersih dam pembangunan yang lebih baik. Kebiasaan baik akan mengantarkan kita selalu kepada sesuatu yang baik.

Pemerintahan dan pembangunan saling berkaitan satu sama lain dalam menciptakan pemerintahan bersih dan terpandang menuju kesejahteraan masyarakat sesuai dengan peraturan yang berlaku,” tutur Sandra.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper