Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

VIDEOTRON PORNO: Periksa 17 Saksi, Polisi Tunggu Hasil Forensik

Hingga kini, pihak kepolisian sudah memeriksa 17 saksi terkait kasus penyiaran video berkonten dewasa di sebuah papan reklame digital (videotron) milik PT Transito Adiman Jati.
Foto tayangan videotron di depan Kantor Wali Kota Jakarta Selatan pada Jumat (30/09/2016) siang yang diambil pemilik akun Twitter @cho_ro./Twitter
Foto tayangan videotron di depan Kantor Wali Kota Jakarta Selatan pada Jumat (30/09/2016) siang yang diambil pemilik akun Twitter @cho_ro./Twitter

Kabar24.com,JAKARTA — Hingga kini, pihak kepolisian sudah memeriksa 17 saksi terkait kasus penyiaran video berkonten dewasa di sebuah papan reklame digital (videotron) milik PT Transito Adiman Jati.

Menurut Kasubdit Cyber Crime Dit Reskrimsus Polda Metro Jaya ketujuh belas orang tersebut berasal dari saksi mata yang melihat pemutaran video, pihak PT TAJ, serta pihak penyedia jasa internet untuk PT TAJ.

“Dari perusahaan Transito, saksi mata, total 17 saksi,”sebut Roberto, Rabu (5/10/2016).

Selain memeriksa sejumlah saksi, pihak kepolisian juga memeriksa sejumlah perangkat teknologi seperti ponsel yang diklaim digunakan untuk mengambil foto tayangan videotron bermuatan username dan password, laptop yang digunakan untuk mengakses perangkat lunak gun amenyiarkan tayangan porno, serta sejumlah PC milik PT TAJ.

Namun, menurut Roberto, keterangan saksi tidak lah cukup untuk membuktikan kasus yang menyangkut penggunaan teknologi informasi (TI). Belum lagi, sejauh ini, pengakuan korban masih belum singkron dengan bukti yang didapatkan polisi.

Untuk itu, polisi akan melakua pendalaman melalui sistem forensik yang membutuhkan waktu tidak sedikit.

“Sistem forensik itu butuh waktu tiga hari  sampai 4 hari,” katanya.

Hasil forensik ini diharapkan bisa memberikan penjelasan terkait asal muasal password dan username yang digunakan korban untuk mengakses perangkat lunak teamviewer yang digunakan untuk mengontrol penayangan video di videotron. Sebab, menurut pengakuan korban password dan username itu dia dapatkan dari konten siaran di videotron.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper