Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IBU MUTILASI ANAK: Mutmainah Alami Kelainan Jiwa

Ibu yang menggemparkan publik setelah aksi memutilasi anaknya dipastikan mengidap kelainan jiwa.
Kamar kontrakan tempat tinggal Mutmainah atau Iin, yang memutilasi dua anaknya dan menewaskan satu anaknya yang berusia satu tahun, di Jalan Jaya 24 Nomor 24 RT 04 RW 10, Cengkareng Barat, Cengkareng, Jakarta Barat, Senin (3/10/2016)./Antara
Kamar kontrakan tempat tinggal Mutmainah atau Iin, yang memutilasi dua anaknya dan menewaskan satu anaknya yang berusia satu tahun, di Jalan Jaya 24 Nomor 24 RT 04 RW 10, Cengkareng Barat, Cengkareng, Jakarta Barat, Senin (3/10/2016)./Antara

Kabar24.com, JAKARTA- Ibu yang menggemparkan publik setelah aksi memutilasi anaknya dipastikan mengidap kelainan jiwa.

Menurut Kabid Humas Polda Metro Jaya, saat ini Mutmainah berada dalam perawatan Rumah Sakit Polri dan belum bisa diambil keterangannya selama keadaan wanita tersebut belum stabil.

"Dirawat, itu kan proses pemeriksaan kejiwaan, kan setelah kita bertanya, jiwanya memang tidak stabil," kata Awi kepada wartawan di Balai Pertemuan Metro Jaya, Selasa (4/10/206).

Menurut Awi, Mutmainah tidak merasa telah memutilasi dan membunuh anak bungsunya yang baru berusia satu tahun serta melukai putri sulungnya.

Seperti diketahui, istri Aipda Deni Siregar ini membuat syok suaminya ketika pulang bekerja mendapati dirinya terbaring didekat anak lelakinya yang saat itu sudah tak bernyawa, sementara anak perempuannya mengalami luka di bagian telinga.

Selain Mutmainah, Deni dan putrinya juga akan menjalani perawatan untuk mengatasi trauma pascakejadian ini untuk selanjutnya dilakukan pemeriksaan.

Saat ini, Deni dan putrinya mengungsi ke kediaman salah satu pejabat kepolisian sebab rumah tinggal yang menjadi TKP masih dipasangi garis polisi.

"Yang bersangkutan juga masih trauma, belum bisa dilakukan pemeriksaan. Kita juga lihat kondisi psikologis suaminya, bahkan ini suaminya juga masih numpang sama Kapolsek Tanjung Duren karena untuk TKP-nya juga masih di-police line," tambahnya.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper