Bisnis.com, JAKARTA – Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo yang juga Kepala Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP) melantik Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris BNPP Hadi Prabowo menggantikan Triyono Budi Sasongko yang telah memasuki masa pensiun
Dalam kesempatan tersebut Tjahjo mengharapkan Hadi mampu bersama-sama mengimplementasikan arahan Presiden Joko Widodo untuk menyelesaikan pembangunan sarana dan prasarana penunjang di perbatasan maupun pulau terluar dalam waktu 3 tahun. "Saya berharap Plt saat ini dapat menyempurnakan tugas BNPP. Dengan pengalaman yang cukup panjang selama ini, bisa berkordinasi dengan instansi terkait mempercepat pembangunan perbatasan," katanya dikutip dari laman Kementerian Dalam Negeri.
Tjahjo mengatakan selain harus jadi pintu pertahanan Indonesia, wilayah perbatasan juga harus menjadi etalase yang lebih baik dibandingkan negara tetangga. Wilayah perbatasan harus jadi daerah yang menjanjikan dan dapat mensejahterakan rakyat.
"Anggaran 2 tahun ini, seluruh kementerian dan TNI sudah hampir 70 persen selesai. Bila akhir tahun ini ada penyerapan anggaran yang optimal. Pertengahan 2017 presiden resmikan pos-pos perbatasan," ujarnya. Apalagi, Tjahjo mengatakan daerah perbatasan merupakan area rawan penyelundupan. Karena rapuhnya daerah perbatasan, maka fokus pemerintah saat ini adalah membenahi pos lintas batas.
"Posisi BNPP mengkordinasikan dan komunikasikan apa yang menjadi aspirasi daerah agar pembangunan perbatasan lebih komprehensif dan integral," ujar dia.