Cari berita
Bisnis.com

Konten Premium

Bisnis Plus bisnismuda Koran Bisnis Indonesia tokotbisnis Epaper Bisnis Indonesia Konten Interaktif Bisnis Indonesia Group Bisnis Grafik bisnis tv

Jadi Perdana Menteri Inggris, Ini Kata Theresa May soal Brexit & Referendum Kedua

Menteri Dalam Negeri Inggris Theresa May akan menjadi Perdana Menteri Inggris berikutnya menggantikan David Cameron yang mundur paska kemenangan opsi Brexit.
Juli Etha Ramaida Manalu
Juli Etha Ramaida Manalu - Bisnis.com 12 Juli 2016  |  13:08 WIB
Jadi Perdana Menteri Inggris, Ini Kata Theresa May soal Brexit & Referendum Kedua
Theresa May - Istimewa

Kabar24.com, JAKARTA - Menteri Dalam Negeri Inggris Theresa May akan menjadi Perdana Menteri Inggris berikutnya menggantikan David Cameron yang mundur setelah kemenangan opsi Brexit.

Sebagai perdana menteri baru, Theresa May (59) akan mengemban tugas menggelar perundingan terkait proses keluarnya Inggris dari Uni Eropa. May akhirnya terpilih setelah Andrea Leadsom tiba-tiba menghentikan kampanye kepemimpinannya.

May dan Leadsom sedianya akan bertarung dalam jajak pendapat di pantai Konservatif dan hasilnya akan diumumkan pada 9 September nanti. Namun, Leadsom secara tidak terduga mengundurkan diri pada Senin (11/7/2016) setelah sebuah kampanye bermasalah.

“Saya merasa terhormat dan dengan rendah hari telah dipilih oleh Partai Konservatif sebagai pemimpinnya,” kata May yang sebelumnya memilih agar Inggris tetap menjadi bagian dari Uni Eropa seperti dikutip dari Reuters, Selasa (12/7/2016).

Dia menekankan, bahwa hasil referendum pada 23 Juni lalu akan tetap dijalankan.

“Sekali Brexit, tetap Brexit, kita akan mensukseskannya,” katanya.

Sebelumnya, Cameron di depan kediamannya di 10 Downing Street mengatakan, dia akan memimpin rapat kabinet untuk yang terakhir kalinya pada Selasa (11/7/2016) dan menerima sejumlah pertanyaan dari parlemen pada Rabu (13/7/2016) sebelum dia menyampaikan pengunduran dirinya kepada Ratu Elizabeth.

May akan menjadi wanita kedua yang pernah menjabat sebagai Perdana Menteri Inggris setelah Margaret Thatcher.

Dalam sebuah pidato pada Senin (11/7/2016) di Birmingham, dia mengatakan bahwa, tidak akan ada referendum kedua serta usaha-usaha lain untuk kembali bergabung dengan Uni Eropa.

“Sebagai perdana menteri, Saya akan memastikan kita keluar dari Eropa,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini, di sini :

referendum Brexit Theresa May

Sumber : Reuters

Editor : Nancy Junita

Artikel Terkait



Berita Lainnya

    Berita Terkini

    back to top To top