Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

MUDIK LEBARAN 2016: Pemerintah Sampaikan Permohonan Maaf

Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo atas nama pemerintah menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat atas pelayanan arus mudik Lebaran 2016.
Pintu tol Brebes Timur, tampak di sebelah kanan rombongan Presiden Joko Widodo saat meninjau lokasi./Antara-Yudhi Mahatma
Pintu tol Brebes Timur, tampak di sebelah kanan rombongan Presiden Joko Widodo saat meninjau lokasi./Antara-Yudhi Mahatma
Bisnis.com, JAKARTA - Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo atas nama pemerintah menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat atas pelayanan arus mudik Lebaran 2016.
Dia menyatakan, pemerintah telah berupaya maksimal untuk memberikan pelayanan ke masyarakat saat mudik. Mulai dari mempercepat proses pembayaran jalan tol hingga perbaikan jalan.
"Adanya musibah, kekurangnyamanan dalam perjalanan menjadi evaluasi kami, pemerintah khususnya Kemendagri, sekali lagi sebagai Mendagri saya mohon maaf," kata Tjahjo melalui keterangan tertulis, Minggu (10/7/2016) .
Tjahjo juga mengatakan Pemerintah menyampaikan permohonan maaf atas meninggalnya 17 orang selama arus mudik lebaran 2016. Khususnya kepada pihak keluarga yang tertimpa musibah.
Mendagri menuturkan, penyebab meninggal beragam. Tidak hanya karena kecelakaan lalu lintas, tapi juga karena terlalu banyak menghirup apnoe causa CO2 toksic dari pendingin udara kendaraan.
"Terjadinya musibah sebagian warga masyarakat pada saat kemacetan di Pantura daerah Kabupaten Brebes, Saya Mendagri atas nama pemerintah juga menyampaikan permohonan maaf," ujar dia.
Tjahjo menjelaskan, Kemendagri sebelumnnya juga telah mengirimkan radiogram ke sejumlah kepala daerah wilayah Pantura yang menjadi perlintasan arus mudik dan balik lebaran.
Para kepala daerah tersebut antara lain Bupati Pemalang, Bupati Tegal, Wali Kota Tegal, Bupati Brebes, dan Bupati Cirebon. Dan khususnya adalah di Kabupaten Brebes.
"Mohon perhatian khusus perbantuan siaga 24 jam. Seprti Satpol PP, aparat kecamatan, aparat desa dan dinas terkait di sepanjang Jalan Pantura dan puskesmas juga disiagakan 24 jam," ujar dia.
Mereka harus siap membantu kelancaran masyarakat arus mudik balik ke arah barat dan timur melalui tol dan Pantura. Mendagri menekankan kepala daerah segera berkordinasi untuk melakukan kesiapan tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Arys Aditya
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper