Bisnis.com, JAKARTA - Brexit bagi warga Inggris kini tak ubahnya pepatah nasi sudah menjadi bubur. Menyesakkan, tapi mau tak mau harus dihadapi.
Jumat (24/6/2016) lalu, Inggris melaksanakan referendum untuk menentukan nasibnya ke depan, apakah akan keluar dari persekutuan Uni Eropa (Brexit) atau tetap (Bremain) menjadi anggota blok yang semula beranggota 28 negara tersebut.
Jajak pendapat, menurut Reuters, dimulai pukul 06.00 dan berakhir pukul 21.00 waktu setempat.
Sempat memimpin pada awal pemilihan, rakyat yang memilih opsi Bremain akhirnya harus pasrah, setelah kemenangan opsi Brexit dengan angka akhir 51,9 % (ada juga yang menyebutkan 52%).