Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Afganistan Larang Wartawan Pakai Kamera Drone

Otoritas Afghanistan melarang perusahaan media menggunakan kamera drone dengan alasan kekhawatiran akan keamanan, di sebuah negara yang terkenal dengan maraknya penggunaan pesawat militer tanpa awak.
Ilustrasi-drone/Hackerthings
Ilustrasi-drone/Hackerthings

Kabar24.com, JAKARTA- Otoritas Afghanistan melarang perusahaan media menggunakan kamera drone dengan alasan kekhawatiran akan keamanan, di sebuah negara yang terkenal dengan maraknya penggunaan pesawat militer tanpa awak.

"Kementerian Dalam Negeri mengumumkan kepada semua media nasional dan internasional bahwa mereka tidak boleh menggunakan kamera drone... karena hal itu bisa menimbulkan masalah untuk lembaga keamanan," kata kementerian dalam sebuah pernyataan, Rabu (8/9), seperti dilaporkan AFP.

Pernyataan tersebut tidak merinci masalah keamanan yang dimaksud, namun keputusan itu diambil setelah insiden baru-baru ini ketika sebuah perusahaan media setempat menerbangkan sebuah drone di atas istana kepresidenan di Kabul saat meliput demo antipemerintah.

Pasukan koalisi Amerika Serikat (AS) sering menggunakan drone untuk pengintaian dan melancarkan serangan udara melawan kelompok pemberontak.

Sebuah drone menewaskan pemimpin Taliban Mullah Akhtar Mansoor bulan lalu, dalam sebuah serangan di Pakistan.

Beberapa hari kemudian, Taliban mengumumkan Haibatullah Akhundzada sebagai pemimpin baru mereka.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Sumber : Antara

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper