Bisnis.com, SEMARANG - Nilai ekspor Jawa Tengah ke negara-negara Asean turun hingga 27,18% sepanjang kuartal I/2016 bila dibandingkan periode yang sama pada tahun lalu.
Badan Pusat Statistik Jateng menyebutkan total ekspor ke negara Asean seperti Malaysia, Singapura, dan Thailand pada periode Januari-Maret 2016 mencapai US$102,13 juta, jauh lebih rendah dari Januari-Maret 2015 yang mencapai US$140,25 juta.
"Nilai ekspor ke Malaysia turun 39,25% dan Singapura turun 48,46% secara tahunan. Sebaliknya, ekspor ke Thailand naik 18%, dan ke negara Asean lainnya naik 3%," papar Kepala Bidang Statistik Distribusi BPS Jawa Tengah Jam Jam Zamachsyari dalam keterangan resmi, Jumat (15/4/2016).
Penurunan ekspor juga terjadi ke kawasan negara Uni Eropa yang turun 3,87%.
Selama periode tersebut, total nilai ekspor mencapai US$224,7 juta, lebih rendah dari 2015 yang mencapai US$233,76 juta.
Sebaliknya, peningkatan tajam terjadi pada negara lainnya. Nilai ekspor ke Amerika Serikat naik 5%, dari US$311,85 juta menjadi US$327,44 juta.
Lalu, ke Jepang naik 10,4%, dari US$126,35 juta menjadi US$139,56 juta. Ke Tiongkok tumbuh 8,92%, dari US$132,32 juta menjadi US$144,13 juta.
Secara total jumlah ekspor pada Januari-Maret 2016 mencapai US$1,33 miliar, turun 0,58% dari US$1,34 miliar secara tahunan.
