Bisnis.com, JAKARTA - Pemerintah akan memasifikasi sekolah menengah dan tinggi kejuruan guna meningkatkan kapasitas sumber daya manusia (SDM) dalam persaingan ekonomi global.
Dalam Dialog Publik Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia, Rabu (30/3/2016), Presiden RI Joko Widodo mengungkapkan pembangunan SDM sangat penting untuk disiapkan.
"Maka kalau dulu ada SD Inpres, tahun ini ada SMK Inpres. Vokational mau saya garap besar-besaran, sehingga pelatihan-pelatihan SDM lewat institusi ini. Tidak ada kata tidak. Juga SDM yang berkaitan dengan ekonomi digital," ujarnya.
Namun, Jokowi juga mengingatkan dua hal lain yang menjadi fokus pemerintah tidak kalah penting dari persoalan SDM, yaitu deregulasi masal dan pembangunan infrastruktur.
Untuk itu, Presiden menjanjikan, dalam setahun ini akan ada 3.000 peraturan daerah yang akan dihapus oleh pemerintah pusat melalui Kementerian Dalam Negeri, sedangkan 42.000 regulasi lain akan dirampingkan di bawah supervisi Badan Perencanaan Pembangunan Nasional.