Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

MIRNA DIRACUN SIANIDA: Celana Dibuang, Polisi Temukan Saksi Kunci

Direktur Reserse Kriminal Umum Komisaris Besar Krishna Murti mengatakan sudah mempunyai saksi kunci atas pembuangan barang bukti berupa celana Jessica yang dikenakan saat tewasnya Mirna.
Wayan Mirna Salihin bersama suaminya Arief Soemarko/Facebook
Wayan Mirna Salihin bersama suaminya Arief Soemarko/Facebook

Kabar24.com, JAKARTA - Direktur Reserse Kriminal Umum Komisaris Besar Krishna Murti mengatakan sudah mempunyai saksi kunci atas pembuangan barang bukti berupa celana Jessica yang dikenakan saat tewasnya Mirna.

"Kami sudah mendapat keterangan dari satu saksi kunci yaitu pembantunya, dan sudah kita amankan," ujar Krishna, Kamis (21/1/2016).

Dikatakan, pembantu Jessica  bersaksi jika dia diperintah untuk membuang celananya. Sebelumnya pengacara Jessica mengatakan celana tersebut dibuang karena sobek. Tapi faktanya, kata Krishna celana itu dibuang setelah kejadian.

SIMAK: ISIS di Indonesia Terkuat di Asia Tenggara

Krishna mengatakan, sudah memeriksa pembantu tersebut dan tidak akan membeberkan hasilnya dulu.

"Jelas pembantu itu diperintah Jessica, tapi saya belum baca berita acara dari pemeriksaan pembantunya," ujar Krishna.

Sebelumnya Jessica Kumala Wongso, 27 tahun, enggan berkomentar terkait dengan celana jinsnya yang tengah dicari polisi. Celana itu dipakai Jessica saat bertemu dengan Wayan Mirna Salihin dan Hani di Olivier Cafe. Mirna tewas setelah meminum kopi Vietnam yang tercampur racun di kafe tersebut.

"Saya tidak mau komentar yang tidak ditanyakan penyidik," kata Jessica setelah menjalani pemeriksaan sebagai saksi di Mapolda Metro Jaya, Rabu (20/1/2016).

SIMAK: Sadis, Suami Potong Hidung Istri

Penyidik Direktorat Reserse Kriminal Umum Kepolisian Daerah Metro Jaya mencari celana Jessica yang dianggap dapat mengungkap kasus kematian Mirna.

"Ada keterangan salah satu saksi yang mengatakan bahwa yang bersangkutan membuang celana (Jessica)," kata Krishna.

Kemudian, penggeledahan sepekan lalu di rumah Jessica di daerah Sunter, penyidik tak menemukan celana itu.

"Kami cari ke tempat sampah sampai ke pool sampah tidak ketemu sampai sekarang," ujarnya.

SIMAK: Jakarta Krisis Air, 13 Air Sungai Tak Layak Minum

Krishna belum mengetahui hubungan celana itu dengan kematian Mirna.

 "Saya tanya ke saksi itu, kenapa mesti dibuang? Alasannya karena celananya robek," kata Krishna.

 "Jadi belum tahu karena belum ketemu."

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : JIBI
Editor : Nancy Junita
Sumber : Tempo

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper