Kabar24..com, PADANG--Pengelola hotel di Sumatra Barat menilai potensi tingkat hunian atau okupansi hotel di daerah itu masih menjanjikan, asal lebih optimal berpromosi membidik segmen korporasi dan leasure.
Surni Yanti, General Manager Grand Zuri Padang menyebutkan okupansi hotelnya per Oktober 2015 menyentuh angka 96%, jauh melewati periode yang sama tahun sebelumnya yang hanya di kisaran 80%.
Cukup tinggi tahun ini, meski kalau dirata dari awal tahun hanya berkisar 80% an, katanya kepada Bisnis, Senin (9/11/2015).
Menurutnya, pencapaian tersebut hampir sama dengan tahun sebelumnya. Sebab, di penghujung tahun lalu dan awal tahun ini okupansi sempat rendah karena adanya edaran menteri soal larangan rapat di hotel bagi pemda, serta ekonomi yang lesu.
Namun, dia meyakini jika manajemen mampu berpromosi lebih optimal dengan menggarap segmen korporasi dan leasure maka potensi okupansi bisa tetap terjaga, bahkan lebih tinggi di 2016.
Apalagi, pemerintah daerah yang kian getol menggarap sektor pariwisata, sehingga berpotensi meningkatkan kunjungan wisatawan ke daerah itu.
Termasuk sejumlah event MICE, dan kebijakan pelarangan rapat di hotel yang sudah dilonggarkan.General Manager Ibis Padang Jamal Muhammad juga meyakini potensi perbaikan sektor perhotelan di Sumbar.
