Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Krisis Timur Tengah: Hindari Bentrok di Suriah, AS dan Rusia Gelar Pertemuan Mendadak

Militer AS dan Rusia akan menggelar pertemuan "mendadak" untuk menghindari bentrokan antara pasukan mereka di Suriah seperti disampaikan oleh para diplomatnya.
Pesawat tempur Rusia Sukhoi Su-27/Reuters-RAF-MoD-Crown Copyright-Handout
Pesawat tempur Rusia Sukhoi Su-27/Reuters-RAF-MoD-Crown Copyright-Handout

Kabar24.com, JAKARTA--Militer AS dan Rusia akan menggelar pertemuan "mendadak" untuk menghindari bentrokan antara pasukan mereka di Suriah seperti disampaikan oleh para diplomatnya.

Pejabat pertahanan Rusia mengatakan pesawat tempur mereka melancarkan sekitar 20 misi serangan udara menggempur kelompok yang menyebut dirinya Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) kemarin, Rabu (30/9).

Akan tetapi, AS menyatakan kekhawatiran bahwa sasaran Rusia adalah musuh non-ISIS dari sekutu Rusia yakni pemimpin Suriah Bashar al-Assad.

Sedangkan serangan udara dari militer AS menyasar ISIS di dua wilayah Suriah dan Irak sebagaimana dikutip BBC.co.uk, Kamis (1/10/2015).

NATO menyatakan sedikit sekali koordinasi antara Rusia dengan pasukan gabungan yang dipimpin AS untuk memerangi kelompok milisi ISIS.

Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov mengatakan ada kebutuhan untuk "membangun saluran komunikasi untuk menghindari insiden yang tidak diinginkan".

Sementara Menlu AS John Kerry, menyatakan akan melakukan pembicaraan "sesegera mungkin" terkait perkembangan baru tersebut.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Saeno
Sumber : bbc.co.uk
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper